kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45927,64   6,18   0.67%
  • EMAS1.325.000 -1,34%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Asuransi Sinar Mas luncurkan produk untuk proteksi pasien Covid-19


Jumat, 15 Oktober 2021 / 11:19 WIB
Asuransi Sinar Mas luncurkan produk untuk proteksi pasien Covid-19
ILUSTRASI. Isolasi Mandiri Covid-19.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pandemi Covid-19 di Indonesia yang belum berakhir, PT Asuransi Sinar Mas meluncurkan produk yang memberikan proteksi untuk pasien Covid-19 khususnya untuk penanganan isolasi mandiri (isoman) dengan nama Simas Covid-19.

Direktur Asuransi Sinar Mas Dumasi Samosir pun bilang bahwa produk baru ini merupakan yang pertama kali diluncurkan perusahaan sepanjang tahun 2021 ini. Adapun, perencanaan produk ini sudah mulai dipikirkan sejak tahun lalu.

“Ini merupakan janji kita tahun lalu kalau kita akan launch produk dan memang sepanjang pandemi ini baru kali ini bisa meluncurkannya,” ujar Dumas dalam konferensi pers virtual, Jumat (15/10).

Produk Simas Covid-19 ini dirancang untuk membantu tertanggung yang terkena Covid-19 dan perlu melakukan isoman yang juga memerlukan biaya. Dalam hal ini, tertanggung akan mendapatkan fasilitas konsultasi gratis melalui telekonsultasi dokter dan memberikan paket isoman.

Sementara itu, premi yang ditawarkan dari produk ini mulai dari Rp 250.000 dengan uang pertanggungan mencapai Rp 25 juta. Tak hanya itu, produk ini juga menyediakan harga premi yang menggunakan mata uang dollar AS dengan harga mulai dari US$ 500 dan pertanggungan mencapai US$ 100.000.

Baca Juga: Bisnis milik konglomerasi Astra, Sinar Mas, dan Salim kian besar di industri keuangan

“Kita mengeluarkan produk dengan mata uang dollar ini untuk mengakomodir masyarakat yang ingin melakukan perjalan ke luar negeri mengingat beberapa negara seperti Singapura yang memberlakukan aturan kalau wisatawan harus mempunyai perlindungan asuransi kesehatan yang cover Covid-19 dengan uang pertanggungan tertentu,” ujar Rudy Widjaja selaku Kepala Divisi Accident Health Insurance Division (AHID) Asuransi Sinar Mas. 

Untuk membeli produk ini, Rudy juga menyampaikan bahwa masyarakat tidak perlu menyertakan hasil PCR negatif namun memiliki masa tunggu polis selama 14 hari sejak polis aktif. Selain itu, usia masuk dari produk ini mulai dari usia 17 tahun hingga 80 tahun.

“Kita optimis kalau produk ini bisa membantu pertumbuhan lini bisnis asuransi kesehatan dari Asuransi Sinar Mas dengan target premi awal bisa mencapai Rp 5 miliar,” tambah Rudy.

Adapun untuk semakin memperluas pemasaran produk ini, Asuransi Sinar Mas menggandeng Lifepal yang sebelumnya telah bekerjasama untuk memasarkan produk asuransi kendaraan bermotor. Harapannya, kerjasama tersebut bisa membantu Asuransi Sinar Mas untuk mencapai target dari produk ini.

“Kami merasa Lifepal sudah memiliki target market yang jelas dan saat membantu memasarkan asuransi kendaraan bermotor pun hasilnya cukup positif,” pungkas Dumasi.

Selanjutnya: Hingga semester I-2021, sebanyak 12 dari 15 perusahaan asuransi catat kenaikan aset

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×