kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45893,74   0,31   0.03%
  • EMAS1.333.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Asyik, sederet bank besar membuka peluang untuk turunkan lagi bunga kredit


Minggu, 10 Januari 2021 / 18:40 WIB
Asyik, sederet bank besar membuka peluang untuk turunkan lagi bunga kredit
ILUSTRASI. Antrean nasabah di?kantor cabang Bank Mandiri, Tangerang Selatan, Selasa (29/12). ./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/29/12/2020.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi

Sementara tahun lalu, ia mengklaim bahwa Bank Mandiri telah menurunkan suku bunga (dasar) kredit sebanyak 7 kali baik untuk segmen korporasi, ritel, mikro maupun konsumsi dengan total penurunan sebesar 10 bps hingga 600 bps.

BCA juga akan terus mencermati perkembangan pasar dan suku bunga acuan BI dan situasi ekonomi terkini dalam menentukan suku bunga yang kompetitif. 

Vera Eve Lim Direktur Keuangan BCA mengatakan, pihaknya pada prinsipnya selalu mendukung berbagai kebijakan regulator dan otoritas perbankan dalam rangka memulihkan kembali roda perekonomian nasional salah satunya dengan melakukan penyesuaian penurunan bunga. 

Baca Juga: Jumlah pengelola dana pensiun terus berkurang, ini penyebabnya

Vera mengklaim bahwa BCA sudah menurunkan bunga kredit tahun lalu sejalan pergerakan bunga acuan BI serta mempertimbangkan perkembangan kondisi ekonomi bisnis di tanah air. 

Per 31 Oktober 2020, suku bunga dasar kredit BCA di segmen korporasi telah turun 150 bps secara year to date (ytd) ke level 8,25%, segmen ritel turun 1,15% ke 8,75%, kredit konsumsi KPR turun 1,15% ke level 8,75% dan segmen konsumsi non KPR tetap 8,61%.

Sementara Bank OCBC NIPS menilai prospek bunga kredit akan dipengaruhi beberapa faktor seperti pergerakan bunga acuan BI dan permintaan kredit. 

"Kami akan senantiasa mendukung kebijakan regulator dan suku bunga acuan merupakan salah satu faktor yang menjadi pertimbangan dalam menetapkan suku bunga kredit  dan juga senantiasa menerapkan prinsip kehati-hatian dalam menjalankan seluruh aktivitas perbankan, termasuk dalam fungsi intermediasi," kata Hartati Direktur OCBC NISP.

Baca Juga: Saham sektor perbankan kembali jadi leader, berikut rekomendasi analis

Tahun lalu, OCBC sudah melakukan penyesuaian bunga kredit. Hartati bilang, itu tercermin dari suku bunga dasar kredit korporasi yang turun ke 9,75% per 26 November 2020 dari sebelumnya 9,95% dan segmen ritel turun dari sebelumnya 10,25 menjadi 10%. Sedangkan KPR ada di level 9,7% dan kredit konsumsi non KPR 10,75. 

Selanjutnya: Pemulihan ekonomi tahun ini jadi kunci pertumbuhan emiten perbankan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Practical Business Acumen Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×