Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mega Tbk (MEGA) menetapkan pembagian dividen tunai sebesar Rp 2,8 triliun dari laba bersih yang diperoleh senilai Rp 4,01 triliun pada tahun lalu. Tak hanya itu, MEGA juga bakal membagikan saham bonus.
Saham bonus MEGA berasal dari kapitalisasi sebagian saldo laba dan kapitalisasi sebagian tambahan modal disetor per 31 Desember 2021.
Dasar penetapan harga penerbitan untuk saham bonus dari kapitalisasi saldo laba adalah harga penutupan saham pada 24 Februari 2022, yakni Rp 9.700 per lembar saham dengan jumlah yang diterbitkan sebanyak 689,4 juta lembar saham.
Sedangkan untuk harga penerbitan saham bonus yang berasal dari Agio Saham adalah sama dengan nilai nominal saham yakni Rp 500 per saham dengan jumlah saham bonus yang diterbitkan sebanyak 4,1 miliar lembar saham.
Baca Juga: Empat Obligasi, Dua Sukuk, dan Satu Perusahaan Tercatat di Bursa Pekan Ini
Equity Analyst Kanaka Hita Solvera, William Wibowo mengungkapkan bahwa tidak semua perusahaan memberikan saham bonus, karena biasanya keuntungan lebih sering dibagikan dalam bentuk dividen. Yang terang, saham bonus merupakan salah satu keuntungan yang bisa didapatkan investor dari investasi saham.
Meski menarik bagi investor, namun dengan tambahan saham yang diperoleh dari aksi ini bukan berarti persentase kepemilikan akan bertambah. Sebab, jumlah saham yang beredar juga ikut bertambah.