kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Bank Banten (BEKS) raup dana Rp 618 miliar dari rights issue


Rabu, 27 Oktober 2021 / 11:43 WIB
Bank Banten (BEKS) raup dana Rp 618 miliar dari rights issue
ILUSTRASI. PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS) raup Rp 618 miliar dari rights issue ./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/06/10/2021.


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (BEKS) menyelesaikan pelaksanaan penerbitan saham baru dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) atau rights issue, melalui Penawaran Umum Terbatas VII (PUT VII).

Berlangsung 14-21 Oktober 2021, dalam pelaksanaan rights issue tersebut, BEKS berhasil meraup pendanaan hingga Rp 618 miliar dari 8 miliar saham baru.

Jumlah ini lebih rendah dari target rights issue BEKS yang sebelumnya membidik dana sebesar Rp 1,8 triliun dengan menerbitkan sebanyak-banyaknya 23,39 miliar saham baru seri C dengan harga pelaksanaan Rp 77 per saham.

Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin menyebut, ada sejumlah investor potensial yang tidak jadi menyerap rights issue BEKS, antara lain Reliance Group.

"Ada banyak sekali potential investor yang tertarik menjadi pemegang saham kami, namun karena keterbatasan waktu belum semuanya dapat melakukan pembelian saham,” ujar Agus, dalam keterangan resmi, Rabu (27/10).

BankBaca Juga: Tanpa standby buyer, rights issue Bank Banten meraup dana Rp 618 miliar

Harapannya, para insvestor itu akan menjadi pemikik Bank Banten melalui Penawaran Umum Terbatas selanjutnya

Kata Agus, dana yang terhimpun pada PUT VII ini melampaui target yang dicanangkan di rencana bisnis bank (RBB) Bank Banten, yakni sebesar Rp 600 miliar. Perolehan dana publik pada PUT VII naik 92,8% dibanding perolehan dana pada PUT VI pada 4 Januari 2021 lalu.

Kenaikan  ini, kata Agus, merupakan bukti kepercayaan investor terhadap Bank Banten. 

Rencananya, dana yang diperoleh akan digunakan untuk penyaluran kredit sekitar 65% dam penguatan struktur keuangan BEKS 35%.
Sebelumnya PT Reliance Capital Management (RCM), holding dari Reliance Grup menyatakan berminat menjadi pembeli siaga dalam rights issue Bank Banten.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×