Reporter: Nina Dwiantika |
JAKARTA. Kantor cabang merupakan strategi perbankan untuk meningkatkan layanan seperti penyaluran kredit dan penyerapan dana pihak ketiga (DPK). PT Bank Ekonomi Raharja Tbk (Bank Ekonomi) misalnya, menambah kantor cabang di wilayah Kemang - Jakarta.
Direktur Jaringan dan Distribusi Bank Ekonomi Gimin Sumalim, mengatakan, kawasan Kemang merupakan bagian dari wilayah Jakarta Selatan yang potensial karena wilayah tersebut dekat sentra bisnis maupun permukiman.
"Kantor cabang ini diharapkan dapat mendukung pertumbuhan bisnis Bank Ekonomi," kata Gimin, Kamis (21/2).
Informasi saja, pada tahun 2012 lalu, bank yang terafiliasi oleh The Hongkong and Shanghai Banking Corporation Limited (HSBC) itu mencatat pertumbuhan yang stagnan atau nyaris tetap. Pada akhir Desember 2012, total DPK yang masuk Rp 20,9 triliun atau hanya naik 4,5% dibandingkan periode yang sama sebelumnya senilai Rp 20 triliun.
Saat ini, Bank Ekonomi memiliki 98 kantor cabang di 30 kota, sedangkan jumlah ATM mencapai 124 unit dan memiliki akses ke 37.000 jaringan ATM bersama. Ke depan, bank yang memiliki kode saham BAEK ini akan mengembangkan usaha kecil dan menengah (UMKM) melalui penyediaan fasilitas pinjaman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News