Reporter: Anna Suci Perwitasari |
JAKARTA. PT Bank Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) menurunkan bunga simpanan premium di Juni lalu. Bunga deposito bank dengan kode saham BJBR tersebut berada di level 5,9%.
Direktur Utama Bank Jabar Bien Subiantoro, mengklaim penurunan ini cukup signifikan mengingat pada kuartal pertama 2012, Bank Jabar menetapkan bunga deposito di kisaran 6,4%. Bahkan di tiga bulan pertama tahun lalu bunga deposito emiten dengan kode saham BJBR lebih tinggi yaitu 6,6%.
“Kami berusaha menekan cost of fund bank,”ujar Direktur Utama Bank Jabar Bien Subiantoro.
“Kami berusaha menekan cost of fund bank,” jelas Bien, Selasa (10/7). Ia berharap, penurunan itu bisa menolong suku bunga kredit agar lebih bersahabat dengan nasabah. Saat ini pinjaman konsumer di Bank Jabar merupakan mayoritas dari total penyaluran kredit.
"Pinjaman konsumer mencapai 67% dari total penyaluran kami," tambah Bien. Dari pinjaman konsumer tersebut, sebagian besar disumbang penyaluran kredit multiguna yang meliputi biaya renovasi rumah, pembelian kendaraan hingga biaya sekolah.
Menurutnya, menjelang perayaan hari besar seperti Ramadan dan Lebaran, penyaluran kredit ini akan meningkat. Kemungkinan besar, persentase penyaluran juga akan naik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News