kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.425.000   10.000   0,41%
  • USD/IDR 16.649   -36,00   -0,22%
  • IDX 8.595   46,07   0,54%
  • KOMPAS100 1.187   5,63   0,48%
  • LQ45 854   2,53   0,30%
  • ISSI 305   1,47   0,48%
  • IDX30 440   0,92   0,21%
  • IDXHIDIV20 509   3,28   0,65%
  • IDX80 133   0,47   0,35%
  • IDXV30 139   1,09   0,79%
  • IDXQ30 140   0,64   0,46%

Bank Mandiri Buka Penawaran Awal Sustainability Bond Rp 5 Triliun


Selasa, 02 Desember 2025 / 10:51 WIB
Bank Mandiri Buka Penawaran Awal Sustainability Bond Rp 5 Triliun
ILUSTRASI. Kontan - Bank Mandiri Native Online


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Nina Dwiantika

KONTAN.CO.ID – JAKARTA. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) resmi membuka penawaran awal Obligasi Keberlanjutan Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025 (Sustainability Bond) dengan target nominal penerbitan sebesar Rp 5 triliun. Aksi korporasi ini menjadi langkah untuk memperkuat struktur pendanaan, menghadirkan diferensiasi pengelolaan likuiditas, serta memperbesar ruang intermediasi untuk pembiayaan strategis dan berkelanjutan.

Melalui penerbitan ini, Bank Mandiri menargetkan perluasan kapasitas pembiayaan. Direktur Treasury and International Banking Bank Mandiri, Ari Rizaldi menyampaikan, bahwa penerbitan obligasi keberlanjutan ini untuk memperkuat praktik pembiayaan yang selaras dengan agenda transisi dan keberlanjutan.

“Instrumen ini kami susun untuk menghadirkan pembiayaan yang semakin relevan dengan kebutuhan transformasi ekonomi,” kata Ari dalam keterangan resminya, Selasa (2/12). Adapun, dana hasil penawaran umum, setelah dikurangi biaya emisi, akan digunakan untuk membiayai atau membiayai kembali proyek sesuai Kerangka Kegiatan Usaha Berwawasan Lingkungan dan Kegiatan Usaha Berwawasan Sosial.

Ari menegaskan, bahwa kebutuhan pendanaan berkelanjutan terus meningkat di tengah pergeseran praktik bisnis menuju standar ESG yang lebih ketat. Harapannya, instrumen ini dapat memperluas kapasitas pembiayaan hijau dan sosial, serta memperkuat likuiditas intermediasi sehingga pembiayaan strategis dapat tumbuh lebih inklusif dan adaptif.

Baca Juga: Bank Mandiri Mencatat Kredit Korporasi dan Investasi Tumbuh Dua Digit per September

Lebih lanjut, obligasi keberlanjutan ini akan diterbitkan dalam tiga seri dengan tingkat bunga tetap dan tenor 370 hari, 3 tahun, dan 5 tahun. Pembayaran bunga dilakukan setiap tiga bulan melalui KSEI dengan distribusi awal dijadwalkan pada 19 Desember 2025. Penawaran awal berlangsung 28 November sampai 4 Desember 2025. Masa penawaran umum akan dilaksanakan pada 15 sampai 16 Desember 2025, diikuti penjatahan pada 17 Desember 2025 dan pencatatan di Bursa Efek Indonesia pada 22 Desember 2025.

Instrumen ini juga telah memperoleh peringkat idAAA dari Pefindo. Bank berkode emiten BMRI ini menilai, minat investor terhadap instrumen berkelanjutan terus meningkat sejalan dengan ekspansi pembiayaan hijau dan sosial yang semakin dibutuhkan berbagai sektor.

Dengan penerbitan ini, Bank Mandiri berharap alokasi dana dapat terserap optimal dalam satu tahun sesuai ketentuan POJK 18 Tahun 2023 sehingga memberikan dampak ekonomi lebih luas serta menguatkan ketahanan sektor keuangan nasional.

Melalui aksi korporasi ini, bank berkode saham BMRI ini mendorong pembiayaan yang lebih produktif dan berkelanjutan agar manfaatnya terasa nyata. BMRI memastikan setiap keputusan strategis di Bank Mandiri dapat menghadirkan nilai tambah bagi perekonomian nasional dan memperkuat momentum pertumbuhan yang inklusif.

Baca Juga: Bank Mandiri Catat Laba Rp 38,88 Triliun Hingga Oktober 2025

Selanjutnya: 5 Jenis Selingkuh yang Sering Tidak Disadari, Bukan Cuma Selingkuh Fisik

Menarik Dibaca: 5 Jenis Selingkuh yang Sering Tidak Disadari, Bukan Cuma Selingkuh Fisik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×