Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Adi Wikanto
JAKARTA. Manajemen PT Bank Mandiri Tbk optimistis penyaluran kredit korporasi tahun depan akan membaik. Hal ini seiring dengan bertambahnya alokasi anggaran pemerintah dalam APBN 2017 untuk sektor infrastruktur.
Dikdik Yustandi, Vice President Korporasi Bank Mandiri mengatakan pertumbuhan kredit korporasi tahun depan masih akan didorong oleh sektor infrastruktur dan penunjangnya. “Pembiayaan ke proyek prioritas pemerintah diharapkan bisa memberikan dorongan ke kredit korporasi,” ujar Dikdik kepada KONTAN, Jumat (9/12).
Selain sektor infrastruktur, pendorong pertumbuhan kredit korporasi tahun depan adalah terkait dengan beberapa sektor dari swasta.
Terkait dengan berapa target pertumbuhan kredit korporasi Mandiri tahun depan, Dikdik belum bisa mendetailkan karena masih dibahas dalam RBB 2017.
Namun yang jelas diharapkan pertumbuhan korporasi tahun depan bisa lebih baik dari tahun ini. Dalam bahan presentasi kinerja kuartal 3 2016, Bank Mandiri menargetkan kredit korporasi 2017 tumbuh diatas rata-rata kredit perbankan.
Sampai kuartal 3 2016, tercatat kredit korporasi Mandiri mengalami kenaikan 14,32% secara tahunan atau year on year (yoy) menjadi Rp 212,4 triliun. Beberapa industri yang berkontribusi terhadap kenaikan kredit korpoasi Mandiri sampai kuartal 3 2016 adalah perdagangan ekspor impor, industri manufaktur kimia, listrik dan makanan dan minuman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News