Reporter: Ferrika Sari | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Permata Tbk (PermataBank/BNLI) menyetujui pembagian dividen tunai senilai Rp 307,54 miliar kepada pemegang saham.
Nilai itu mencapai Rp 8,5 per saham dari laba bersih yang diperoleh perusahaan sebesar Rp 1,2 triliun pada 2021. Selain itu, laba yang diperoeh juga untuk menambah dana cadangan wajib sebesar Rp 200 miliar.
Sementara, sisa laba bersih perseroan setelah dikurangi dengan penyisihan untuk tambahan dana cadangan dan dividen tunai kepada pemegang saham diusulkan untuk dibukukan sebagai laba ditahan.
Baca Juga: Pemegang Saham Mengangkat Meliza M. Rusli Jadi Direktur Utama Bank Permata
Komisaris Utama PermataBank, Chartsiri Sophonpanich menyatakan, pihaknya puas terhadap kinerja perusahaan pada tahun lalu. Ia juga berterima kasih yang sebesar-besarnya kepada manajemen dan seluruh karyawan PermataBank atas kerja keras dan dedikasinya.
"Tidak lupa kami sampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh nasabah dan para pemangku kepentingan atas kepercayaan dan dukungannya selama ini," kata Chartsiri, Jumat (20/5).
Seperti diketahui, PermataBank membukukan laba bersih setelah pajak sebesar Rp 1,2 triliun, naik 71% year on year (yoy) pada 2021. Nilai itu naik signifikan dibandingkan realisasi tahun sebelumnya yakni sebesar Rp 722 miliar.
Baca Juga: Kinerja Moncer, Laba Bank Permata (BNLI) Melonjak 51,6% di Kuartal I-2022
Pada tahun yang sama, aset perusahaan naik 18,5% yoy menjadi Rp 234 triliun. Penyaluran kredit juga tumbuh 6,2% yoy mencapai Rp 125,5 triliun, terutama didorong oleh pertumbuhan kredit korporasi dan KPR, masing - masing sebesar 12% yoy dan 22% yoy.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News