Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beberapa bank swasta mencatat realisasi pertumbuhan kredit impor belum terlalu kencang. Hal ini berdasarakan pengakuan beberapa bankir dari bank swasta.
Jan Hendra, Sekretaris Perusahaan Bank Central Asia (BCA) bilang saat ini porsi kredit impor masih cukup kecil. "Pengusaha menggunakan fasilitas modal kerja sesuai dengan kebutuhan," kata Jan, Rabu (6/6).
Frans Alimhamzah, Direktur Bisnis Banking CIMB Niaga bilang pertumbuhan kredit impor belum terlalu kencang. "Kredit impor saya rasa masih stabil , bisnis as usual saja," kata Frans. Terkait kredit impor, bank akan fokus ke kenaikan bisnis di debitur sektor perdagangan.
Adhi Brahmantya, Direktur Keuangan Bank Bukopin bilang saat ini bank mencatat nasabah importir masih sedikit. Hal yang saya disampaikan Haryono Tjahjarijadi, Presiden Direktur Maybank Indonesia yang menyebut kredit impor bank masih sangat kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News