kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,52%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Tabungan Negara (BBTN) dorong pembangunan perumahan ramah lingkungan


Selasa, 23 November 2021 / 16:01 WIB
Bank Tabungan Negara (BBTN) dorong pembangunan perumahan ramah lingkungan
Penanaman pohon pada lokasi proyek perumahan di sela?Akad Kredit Massal KPR BP2BT oleh BTN.


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID -  JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN) mendorong pembangunan perumahan yang ramah lingkungan atau green housing.

Salah satunya dilakukan dengan menggandeng PT PLN (Persero) dalam menyediakan kompor induksi (listrik) bagi para debitur Kredit Pemilikan Rumah (KPR) BTN dan juga memberikan bantuan bibit pohon pada perumahan yang dibiayai oleh perseroan.

Direktur Wholesale Risk and Asset Management Bank BTN, Elisabeth Novie Riswanti, mengatakan, pihaknya mendorong setiap pengembang agar dalam pembangunan perumahannya memperhatikan aspek lingkungan.

"Sehingga kami berkomitmen untuk memberikan bantuan satu bibit pohon untuk satu rumah, agar lingkungan perumahan bisa hijau," katanya dalam keterangan resminya, Selasa (23/11).

Baca Juga: BI catat likuiditas perekonomian naik pada Oktober 2021

Dia bilang, Bank BTN akan terus mendorong pembiayaan rumah berbasis ramah lingkungan dengan menggandeng berbagai pihak seperti PLN untuk kompor induksi.

Hal ini untuk mendorong target dari pemerintah dalam menyukseskan program pembangunan satu juta rumah dan satu juta kompor induksi yang merupakan pengalihan dari LPG agar bisa tercapai.

BTN melakukan akad kredit massal KPR BP2BT dan akad drive thru di Perumahan Bellpark 2, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) pada 22 November 2021. Novie mengatakan, perseroan juga mendorong implementasi pada akad kredit tersebut sehingga akan ada penanaman 1.000 pohon.

Nantinya Bank BTN berencana akan mensyaratkan atau meminta pengembang untuk mewajibkan menanam pohon di setiap unit rumahnya. "Target kami bisa menanam 45.000 pohon dalam rangkaian acara HUT KPR ke-45,” ujar Novie.

Baca Juga: BTN proyeksikan biaya kredit tahun 2022 akan berada di kisaran 1%

Menurut Novie, Nusa Tenggara Barat (NTB) menjadi salah satu pilihan untuk akad KPR massal kali ini karena potensi daerahnya masih sangat besar. Apalagi Presiden Joko Widodo telah meresmikan sirkuit Mandalika yang akan memicu juga pertumbuhan ekonomi di NTB, khususnya Lombok. 

Keberadaan sirkuit Mandalika, lanjut dia, tidak hanya kebanggaan bagi masyarakat Lombok atau NTB saja, namun juga bangsa Indonesia. “Kita berharap adanya sirkuit kebanggaan ini memberikan dampak ekonomi yang akan mendorong ekonomi bergerak termasuk sektor perumahan,” tegasnya. 

Novie menegaskan, dalam mendukung pengembangan Mandalika, Bank BTN akan bekerjasama dengan para pengembang untuk membangun perumahan dan hotel.

“Terkait pertumbuhan ekonomi, BTN harus memiliki peran di NTB, kalau ekonominya bergerak pasti sektor perumahan, infrastruktur pasti meningkat, potensinya masih cukup banyak dan sangat bagus,” jelasnya. 

Di Lombok Barat, BTN akan melakukan akad massal KPR BP2BT sebanyak 1.300 unit rumah. Hal ini tentu akan mendukung target Bank BTN dalam menyalurkan KPR BP2BT sekitar 11.000 unit hingga akhir tahun 2021. 

 

“Dalam rangkaian HUT KPR ke-45, kita memiliki target untuk BP2BT sebanyak 11.000 unit. Tanggal 20 November lalu sudah mencapai sekitar 6.357 unit. Angka ini cukup luar biasa sehingga BTN optimistis hingga akhir tahun bisa mencapai 11.000,” katanya.

Sementara Bupati Lombok Barat Fauzan Khalid mengapresiasi perhatian perbankan dan pengembang dalam memenuhi kepemilikan rumah di Lombok Barat.  “Luas lokasi pembangunan perumahan ini (Bellpark 2) sekitar 22 hektare dan ini luar biasa, mudah-mudahan bisa membantu kebutuhan masyarakat kita untuk mendapatkan perumahan yang layak,” paparnya.

Selanjutnya: Anak usaha IFG gandeng BTN dan BNI, wujudkan asuransi kredit yang sehat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×