kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bank Victoria cetak laba Rp 57 miliar di akhir Maret, turun 15%


Jumat, 18 Mei 2018 / 16:31 WIB
Bank Victoria cetak laba Rp 57 miliar di akhir Maret, turun 15%
ILUSTRASI. Kredit Korporasi Bank Victoria


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Victoria Internasional Tbk mencatatkan penurunan laba bersih pada kuartal I 2018.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, total laba bersih di kuartal pertama 2018 sebesar Rp 57,14 miliar. Jumlah tersebut menurun sebanyak 15,75% dari perolehan pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp 67,83 miliar.

Wakil Direktur Utama Bank Victoria Rusli menyebut pihaknya akan mendorong rasio profitabilitas perseroan untuk meningkatkan perolehan laba.

Salah satunya antara lain dengan mendorong rasio return on asset (ROA), return on equity (ROE) serta mendorong peningkatan margin bunga bersih alias net interest margin. "Strategi kami ke depan bagaimana meningkatkan NIM kami di 2,5% sampai 3%," ujarnya di Jakarta, Jumat (18/5).

Sementara itu, untuk ROA dan ROE pihaknya menarget masing-masing berada di atas 10% dan 1%. Strategi yang disiapkan perseroan antara lain dengan mengupayakan pertumbuhan kredit di atas 15%. Serta mengoptimalkan pengelolaan dana murah alias current account and saving account (CASA) untuk menekan biaya dana.

"Kami akan dorong CASA, karena dalam dua tahun terakhir CASA kami tumbuh dua kali lipat dari Rp 1,5 triliun menjadi Rp 3 triliun," ungkap Rusli.

Sebagai informasi, per kuartal I 2018 Bank Victoria mencatatkan perolehan ROA sebesar 0,92% menurun dari posisi kuartal I tahun sebelumnya 1,35%. Selain itu, pencapaian ROE juga tercatat mengalami penurunan dari 11,92% menjadi 11,92%. Di samping itu, NIM tercatat mengalami perbaikan yaitu dari 1,76% di kuartal I 2017 menjadi 2,46% per 31 Maret 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×