Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Yudha Bhakti Tbk mencatat laba bersih sepanjang 2017 sebesar Rp 14,4 miliar atau turun 78,7% secara tahunan atau year on year (yoy). Penurunan laba ini disebabkan karena kenaikan beban operasional sebesar 90% secara yoy menjadi Rp 304 miliar.
Kenaikan beban operasional ini disebabkan karena kerugian bersih penurunan nilai aset keuangan sebesar Rp 117 miliar atau naik cukup tinggi 875% yoy. Kenaikan beban operasional ini juga karena rasio kredit bermasalah (NPL) bank naik cukup tinggi.
"NPL Bank Yudha Bhakti di akhir 2017 sebesar 4,98%," tulis Arifin Indra, Direktur Bank Yudha Bhakti dalam laporan keuangan, Kamis (29/3) .
NPL ini naik 129bps yoy. Terkait NPL yang naik ini bank juga menganggarkan dana sebesar Rp 125 miliar atau naik 204% yoy.
Dari sisi penyaluran kredit Bank Yudha Bhakti masih tumbuh positif dengan kenaikan 18,7% yoy menjadi Rp 3,7 triliun. Dengan masih positifnya penyaluran kredit, total aset bank sepanjang 2017 naik 21,04% yoy menjadi Rp 5 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News