Reporter: Achmad Jatnika | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan surat berharga negara (SBN) ritel SBR010 di mitra distribusi Bank Central Asia (BCA), capai 7.500 investor.
Penjualan SBR010 di BCA menurut Executive Vice President Secretariat & Corporate Communication BCA, Hera F. Haryn mencapai lebih dari Rp 2 triliun, dengan jumlah investor yang melakukan pembelian SBR010 mencapai 7.500 investor.
Dari profil investor pembeli SBR010 di BCA, Hera melihat bahwa investor berasal dari seluruh profesi mulai dari pegawai, wiraswasta, hingga pelajar, dan ibu rumah tangga.
“Kami melihat SBR010 juga banyak diminati oleh kalangan milenial dan secara geografis melingkupi hampir sebagian besar wilayah di Indonesia,” kata Hera kepada Kontan.co.id, Senin (20/6).
Baca Juga: BNI catatkan penjualan SBR010 sebesar Rp 805 miliar
Ia mencermati bahwa obligasi ritel Indonesia masih memiliki potensi yang cukup besar di tahun depan, terlebih untuk SBR yang memiliki kupon floating with floor.
“Selain memberikan imbal hasil yang menarik, apabila suku bunga ke depannya mengalami kenaikan, kupon SBR akan menyesuaikan dengan kenaikan suku bunga tersebut,” ujar Hera.
Selain itu, ia juga melihat bahwa obligasi cocok dijadikan sebagai salah satu pilihan alokasi portofolio nasabah yang berprofil risiko konservatif, moderat, hingga agresif.
Baca Juga: BRI catat penjualan SBR010 naik lima kali lipat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News