Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Central Asia Tbk (BCA) akan terus mendorong implementasi teknologi chip untuk kartu debit yang beredar milik BCA saat ini meski menghadapi tantangan dari pandemi virus corona (Covid-19).
EVP Secretariat & Corporate Communication BCA Hera F. Haryn mengatakan, BCA sebagai bagian dari perbankan nasional senantiasa mendukung upaya regulator dalam rangka memberikan kenyamanan dan keamanan dalam bertransaksi perbankan bagi masyarakat, salah satunya upaya mendorong masyarakat menggunakan kartu debit yang sudah menggunakan chip.
Baca Juga: Ini upaya BNI mempercepat implementasi kartu debit chip di tengah tantangan Covid-19
"Perseroan terus berupaya mendorong nasabah dalam mengimplementasikan chip pada kartu debit untuk meminimalisir tindak kejahatan dalam bertransaksi," katanya kepada Kontan.co.id, Jumat (17/4).
Namun, ia tidak merinci sudah berapa persen implementasi kartu debit berchip di bank BCA hingga April 2020 ini. Sementara per akhir 2019, implementasinya telah mencapai 69% dari total 20 juta kartu debit beredar milik BCA. Dimana 23% dari kartu chip itu sendiri sudah menggunakan logo GPN.
Sebelum pandemi Covid-19 muncul, BCA menargetkan implementasi chip pada kartu debit beredar milik perseroan bisa mencapai 90% hingga akhir 2020. Untuk mendorong implementasi tersebut, BCA memberikan promo khusus bagi pembelanjaan menggunakan kartu chip dan menyediakan channel-channel penukaran kartu yang lokasinya dekat dengan aktivitas masyarakat.
Baca Juga: Meski ada corona, Bank Mandiri yakin bisa implementasikan kartu debit chip hingga 80%
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News