kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BEI kantongi 30,6% saham Pefindo Biro Kredit


Rabu, 15 Mei 2019 / 17:03 WIB
BEI kantongi 30,6% saham Pefindo Biro Kredit


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bursa Efek Indonesia (BEI) resmi menjadi pemegang saham Pefindo Biro Kredit. Hal ini tertuang dalam keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) 2019 Pefindo Biro Kredit.

RUPST menyetujui penambahan modal ditempatkan dan disetor perusahaan sekaligus menyetujui masuknya BEI sebagai pemegang saham Pefindo Biro Kredit.

Dengan masuknya BEI, maka komposisi kepemilikan saham Pefindo Biro Kredit menjadi PT Pemeringkat Efek Indonesia sebanyak 34,77%. Lalu PT Bursa Efek Indonesia sebanyak 30,60%. Sedangkan PT Pegadaian (Persero) mengantongi 16,09%.

Adapun PT Sigma Cipta Caraka dan PT Taspen (Persero) 6,82% masing-masing memiliki 6,82% saham. Selain itu, PT Consumer Information Consulting punya 3,68%. Terakhir, Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia mengantongi 1,22% saham.

Keberadaan dan posisi strategis Bursa Efek Indonesia di industri keuangan nasional diyakini akan mampu mendorong pertumbuhan usaha perusahaan. Sekaligus mewujudkan misi untuk memperkuat sistem keuangan nasional melalui penyediaan layanan dan solusi informasi perkreditan yang handal, terpercaya, dan berstandar internasional.

“Melalui tambahan modal ini, total ekuitas Pefindo Biro Kredit akan bertambah sehingga struktur permodalan akan lebih kuat dan mampu mempercepat realisasi pengembangan usaha guna meningkatkan layanan kepada anggota kami termasuk penetrasi ke sektor pasar modal” ujar Yohanes Arts Abimanyu Direktur Utama Pefindo Biro Kredit dalam keterangan tertulis, Rabu (15/5).

Abimanyu menambahkan, guna memenuhi kebutuhan anggota dan memberikan nilai tambah atas layanannya, Pefindo Biro Kredit akan terus memperbanyak variasi produk dan memperluas data non kredit guna menjawab
kebutuhan pasar dan industri.

Lebih jauh Abimanyu menambahkan, pihaknya telah menyusun product roadmap yang disesuaikan dengan perkembangan di industri terkini dan yang akan terus berkembang dalam tiga tahun sampai lima tahun mendatang.

Selanjutnya, guna menjaga kelangsungan pertumbuhan usaha, Pefindo Biro Kredit akan memperbanyak variasi produk dengan mengandalkan dukungan sistem teknologi informasi terkini dan teruji.

“Saat ini kami dalam kajian pengembangan beberapa produk untuk memenuhi kebutuhan pasar. Kalau tidak ada halangan, tahun ini siap untuk diluncurkan,” pungkas Abimanyu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×