kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.907.000   -17.000   -0,88%
  • USD/IDR 16.212   -37,00   -0,23%
  • IDX 6.897   65,26   0,96%
  • KOMPAS100 1.002   13,05   1,32%
  • LQ45 771   10,32   1,36%
  • ISSI 224   1,60   0,72%
  • IDX30 397   5,48   1,40%
  • IDXHIDIV20 461   5,31   1,16%
  • IDX80 113   1,46   1,31%
  • IDXV30 113   0,44   0,39%
  • IDXQ30 129   1,86   1,47%

Bidik UMKM, BRI perluas pendirian teras


Selasa, 19 Juli 2011 / 11:13 WIB
Bidik UMKM, BRI perluas pendirian teras
ILUSTRASI. Game Pokemon GO langsung menjadi fenomena besar saat pertama kali dirilis pada tahun 2016 silam.


Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) memperluas jaringan untuk akses keuangan mikro dengan teras BRI, khususnya di pasar-pasar rakyat. Sepanjang tahun 2011 ini, BRI akan membuka teras sebanyak 700 unit. “Sampai 19 Juli ini, telah dibuka dan beroperasi sebanyak 972 teras BRI," jelas Sekretaris Perusahaan Bank BRI Muhamad Ali, dari rilis yang diterima KONTAN, Selasa (19/7).

Menurutnya, teras BRI berperan penting sebagai salah satu akses keuangan mikro untuk pengembangan pengusaha kecil. Pasalnya, masih banyak pedagang di pasar yang meminjam uang kepada para pelepas uang dengan bunga yang sangat tinggi. Kondisi itu tentunya akan memberatkan para pedagang.

Terkait hal itu, teras BRI juga dilengkapi dengan teknologi Electronic Data Capture (EDC) yang bisa berfungsi sebagai ATM mini yang mobile. Adapun, hingga pertengahan tahun BRI telah melaksanakan kerjasama dengan 36 pengelola pasar di seluruh Indonesia dengan jumlah pasar yang telah diakuisisi kurang lebih 400 pasar.

Bank berkode saham BBRI ini juga melakukan kerjasama dengan Kementrian Perdagangan dan Asosiasi Pedagang Pasar Indonesia (Asparindo) dalam program peduli pasar rakyat.

Dengan jumlah pasar rakyat lebih dari 13.450 pasar dan jumlah pedagang sebanyak 12,26 juta, BRI memanfaatkan kondisi tersebut untuk mengembangkan ekspansi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di tanah air. "Saat ini jumlah unit kerja UMKM sebanyak 7.000," tambahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×