kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.443.000   13.000   0,91%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

BNI kaji salurkan 3 kredit sindikasi


Rabu, 31 Juli 2013 / 14:09 WIB
BNI kaji salurkan 3 kredit sindikasi
ILUSTRASI. Teller Bank menghitung mata uang rupiah di salah satu bank di Jakarta, Selasa (7/4). /pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/07/04/2020.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa | Editor: Asnil Amri

JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) tengah mengkaji pemberian kredit sindikasi kepada 3 perusahaan. Rencananya, BNI akan menggelontorkan kredit korporasi itu di semester II tahun ini.

"Ada 3 kredit cukup besar yang sedang kami jalankan," kata Direktur Business Banking BNI Khrisna Suparto, di Kantor Pusat BNI, Rabu, (31/7).

BNI akan menjadi lead arranger di pemberian 3 kredit sindikasi itu. Khrisna bilang, bahwa pihaknya akan memberi pinjaman dengan porsi mayoritas 60%. Sisanya, BNI akan mencari 4 atau 5 bank lain untuk berkumpul menyalurkan kredit.

Kredit sindikasi yang BNI gelontorkan adalah untuk perusahaan manufaktur. Khrisna menyatakan, salah satunya adalah perusahaan pembuat bahan kimia. Nantinya, BNI akan menyalurkan kredit sekitar Rp 1 triliun per sindikasi.

Pada semester I ini, kredit korporasi BNI tumbuh kencang yakni, 52,4%. Pada posisi Juni 2013, kredit korporasi yang sudah disalurkan BNI mencapai Rp 94,7 triliun. Jumlah itu naik dari Rp 62,1 triliun di periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Distribution Planning (SCMDP) Supply Chain Management Principles (SCMP)

[X]
×