kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.904.000   15.000   0,79%
  • USD/IDR 16.800   4,00   0,02%
  • IDX 6.262   8,20   0,13%
  • KOMPAS100 896   3,65   0,41%
  • LQ45 707   -0,42   -0,06%
  • ISSI 194   0,88   0,46%
  • IDX30 372   -0,72   -0,19%
  • IDXHIDIV20 450   -1,01   -0,22%
  • IDX80 102   0,35   0,35%
  • IDXV30 106   0,47   0,45%
  • IDXQ30 122   -0,87   -0,70%

BNI Salurkan Rp 14,3 Triliun KUR ke Sektor Pangan


Sabtu, 12 April 2025 / 21:06 WIB
BNI Salurkan Rp 14,3 Triliun KUR ke Sektor Pangan
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi pada kantor cabang Bank BNI di Jakarta, Kamis (2/6/2022).


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BNI) terus menunjukkan komitmen nyatanya dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang difokuskan ke sektor pangan. 

Hingga akhir tahun 2024, total penyaluran KUR BNI untuk sektor ini telah menembus angka Rp14,3 triliun, menjangkau lebih dari 128.000 pelaku usaha di seluruh penjuru Indonesia.

Sekretaris Perusahaan BNI, Okki Rushartomo, menyebutkan bahwa porsi tersebut mewakili 43% dari total portofolio KUR BNI yang mencapai Rp33,2 triliun pada Desember 2024.

“BNI berkomitmen penuh untuk memperkuat ekosistem UMKM di sektor pangan. Ini adalah bagian dari kontribusi nyata kami terhadap program prioritas pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan,” ujar Okki dalam keterangan tertulisnya pada Sabtu (12/4).

Baca Juga: Transaksi Mesin EDC BNI Naik 36,12% Per Akhir Februari 2025

Untuk mempermudah akses pembiayaan, kata Okki, BNI menyediakan layanan pengajuan KUR yang bisa dilakukan secara langsung di seluruh outlet BNI atau melalui laman daring BNI.

KUR BNI hadir dengan bunga ringan dan persyaratan yang fleksibel, menyesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan pelaku UMKM.
BNI menawarkan beragam skema KUR, mulai dari KUR Supermikro dengan plafon hingga Rp10 juta, KUR Mikro mulai dari Rp10 juta sampai Rp100 juta, KUR Kecil untuk pembiayaan antara Rp100 juta hingga Rp500 juta, dan Hingga KUR PMI untuk pembiayaan hingga Rp100 juta.

Menariknya, untuk pembiayaan hingga Rp100 juta, BNI memberikan kemudahan tanpa agunan tambahan.

Tak berhenti di situ, BNI juga turut mendukung program transformasi kelembagaan Gapoktan (Gabungan Kelompok Tani) menjadi koperasi yang digagas oleh Kementerian Koperasi dan UKM. Melalui koperasi ini, petani dapat mengakses pupuk bersubsidi secara lebih langsung dan efisien.

“BNI siap mendukung pembiayaan modal kerja bagi Gapoktan yang telah bertransformasi menjadi koperasi agar bisa aktif mendistribusikan pupuk bersubsidi dan mengembangkan usaha lainnya,” tambah Okki.

Baca Juga: Bunga Deposito BNI di Bulan April 2025

Upaya ini merupakan bagian dari strategi besar BNI dalam membangun ekosistem industri agro yang kuat dan berkelanjutan. Di saat yang sama, langkah ini juga mendorong peningkatan kesejahteraan petani dan pelaku usaha kecil di sektor pangan.

Melalui strategi ini, BNI kembali menegaskan konsistensinya dalam mendukung Asta Cita pemerintah, khususnya dalam menciptakan ketahanan pangan yang berkeadilan dan berkelanjutan.

Selanjutnya: Bank Mandiri Siapkan Lelang 3.000 KPR Macet, Cek Cara Mendapatkannya

Menarik Dibaca: 5 Manfaat Traveling untuk Kesehatan Tubuh dan Mental, Yakin Tidak Tertarik?

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag

TERBARU

[X]
×