Reporter: Nina Dwiantika |
JAKARTA. PT Bank BNI Syariah (BNI Syariah) mendorong pertumbuhan kartu kredit hingga limit Rp 150 miliar atau tumbuh 85,18% sepanjang tahun 2011. Hingga akhir tahun, melalui Hasanah Card diharapkan jumlah nasabah duit plastik ini mencapai 50 ribu.
"Sampai akhir tahun 2011 kami targetkan, bisa menambah sekitar 25 ribu nasabah. Sehingga total transaksi lalui Hasanah Card mencapai Rp 400 miliar," kata Business Director BNI Syariah, Bambang Widjanarko, Minggu (12/6).
Adapun, sampai akhir Mei anak usaha PT Bank BNI Tbk (BBNI) ini sudah memperoleh 35 ribu nasabah dengan nilai limit Rp 110 miliar atau naik 35,80% dari akhir Desember 2010 dengan nilai limit Rp 81 miliar dan total nasabah 25 ribu.
Kategori nasabah Hasanah Card pun bermacam-macam, mulai dari nasabah classic dengan nilai Rp 8 juta per kartu. Lalu, nasabah gold dengan nilai Rp 30 juta per kartu. Dan nasabah platinum dengan nilai limit sampai Rp 900 juta. "Bunga yang kami berikan sekitar 2,95%," terangnya.
Sementara itu, level pembiayaan macet atau non performing financing (NPF) dapat ditekan sampai 4% gross per Mei 2010, dari 5% pada akhir 2011.
General Manager BNI Syariah, Iwa Kustiwa mengungkapkan, kendala nasabah tidak dapat melunasi pembiayaan karena ada nasabah yang putus dari pekerjaannya dan nasabah yang memiliki keperluan lain, sehingga tak dapat membayar pembiayaan tepat waktu.
Bambang menambahkan, untuk mencapai target tersebut, BNI Syariah meluncurkan program Study In United Kingdom dengan bekerjasama antara Hasanah Card dan Britain Education Center (IBEC). Program kerjasama untuk memberikan kemudahan kepada para pemegang Hasanah Card, untuk pembayaran uang Kursus (short course) di Inggris.
"Melalui kerjasama ini kami berharap dapat memberikan pembiayaan dengan Hasanah Card sebesar Rp 2,5 miliar," tambahnya.
Plafon yang diberikan untuk program ini sebesar Rp 50 juta-Rp 100 juta per orang, namun jika ada permintaan lebih, BNI Syariah akan memberikan plafon hingga dua kali lipat per nasabah. Selain itu, pembiayaan ini bisa dicicil selama 12 bulan dengan bunga 0%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News