Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) menargetkan penyaluran kredit UKM secara tidak langsung atau linkage sampai akhir 2017 sebesar Rp 5,5 triliun sampai Rp 6 triliun.
Kredit UKM linkage ini adalah pembiayaan tidak langsung melalui lembaga keuangan bank seperti BPR dan non bank seperti PT Permodalan Nasional Madani (PNM).
Bambang Setyatmojo, Wakil Pemimpin Divisi Bisnis Usaha Kecil BNI bilang sampai kuartal 3 2017 realisasi penyaluran kredit linkage sebesar Rp 4,29 triliun.
"Untuk kredit linkage kami kerja sama dengan BPR, koperasi, Perbarindo dan asosiasi," kata Bambang ketika ditemui di acara kerja sama dengan PNM, Rabu (28/11).
Untuk meningkatkan kredit linkage, BNI akan banyak bekerja sama dengan perusahaan bank maupun non bank. Terkait kredit linkage BNI realistis tidak menargetkan target terlalu besar.
Hal ini karena saat ini BPR juga sedang bersaing dengan KUR terkait bunga kredit mikro lebih murah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
