kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   -2.000   -0,14%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

BPJS Ketenagakerjaan targetkan 90.000 perusahaan


Rabu, 06 Mei 2015 / 14:49 WIB
BPJS Ketenagakerjaan targetkan 90.000 perusahaan
ILUSTRASI. Layar perdagangan saham di?Bursa Efek Indonesia.? KONTAN/Carolus Agus Waluyo/30/10/2023.


Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Uji Agung Santosa

JAKARTA. Dewan Jaminan Sosial Nasional (DJSN) menargetkan 90.000 perusahaan akan mengikutsertakan pekerjanya dalam program jaminan pensiun diselenggarakan Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan pada 1 Juli 2015.

Sebanyak 90.000 perusahaan itu menjadi prioritas karena telah terdaftar mengikuti tiga program BPJS Ketenagakerjaan sebelumnya, namun belum memiliki program pensiun. "Jadi prioritasnya adalah perusahaan-perusahaan yang belum memiliki program pensiun yang datanya ada pada program-program BPJS Ketenagakerjaan," ujar Bambang Purwoko, Anggota DJSN, Rabu (6/5).

BPJS Ketenagakerjaan kemudian akan menyasar perusahaan-perusahaan lainnya yang sama sekali belum menjadi peserta, baik dalam program kecelakaan kerja, kematian ataupun jaminan hari tua. "Jumlah perusahaan yang belum berpartisipasi sangat banyak," imbuh dia.

Berdasarkan data yang dikantongi, hingga saat ini, terdapat 18 juta pensiunan. Namun hanya 3 juta di antaranya yang memiliki program pensiun. Sebanyak 2,6 juta merupakan pensiunan dari PNS/TNI/Polri dan sisanya dari dana pensiun swasta.

Untuk PNS/TNI/Polri, BPJS Ketenagakerjaan sendiri memberikan masa transisi kepada PT Taspen dan PT Asabari hingga tahun 2029. Wacana memberikan waktu kepada Dana Pensiun Pemberi Kerja dan Dana Pensiun Lembaga Keuangan untuk masa transisi juga terus bergema.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×