kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

BPKN terima 45 aduan konsumen perumahan dalam enam bulan


Rabu, 28 Maret 2018 / 17:51 WIB
BPKN terima 45 aduan konsumen perumahan dalam enam bulan
ILUSTRASI. Ilustrasi KPR


Reporter: Ramadhani Prihatini | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) dalam enam bulan terakhir panen aduan masalah konsumen terkait bidang perumahan. Ada 45 aduan dari konsumen sejak September 2017, yang terjadi di Jabodetabek.

Aduan tersebut antara lain, terkait ketidakjelasan status sertifikat untuk penghuni yang masih mencicil dan melunasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) pada perumahan Violet Garden dan Sentul City.

Selanjutnya, ada juga insiden ketidaksesuaian fasilitas umum, lahan perumahan/apartemen yang seharusnya diperuntukkan untuk fasilitas umum atau fasilitas sosial namun malah digunakan untuk hunian. Aduan ini berasal dari konsumen Perumahan Cluster Jasmine, Tangerang.

Lalu, BPKN juga menerima aduan atas insiden ketidaksesuaian izin lingkungan, pembangunan hotel dan apartemen di dalam lingkungan rumah susun tanpa melibatkan persetujuan warga rusun MT Haryono Residence.

"Dalam perjalannya, ada 20%- 30% yang telah menyelesaikan masalah konsumen," jelas Rolas, Rabu (28/3).

Ketua Badan Perlindungan Konsumen Nasional (BPKN) Ardiansyah Parman menyatakan seluruh proses transaksi jual beli perumahan merupakan titik kerawanan ketidakadilan atas konsumen perumahan. Tak hanya itu, pada tahap penyerahan dan pengelolaan perumahan menjadi titik waspada kerugian konsumen.

"Jadi persoalan itu disemua titik, jadi harus secara keseluruhan diperbaiki," kata Ardiansyah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×