Reporter: Yoliawan H | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) mencatatkan pertumbuhan kredit sepanjang tahun 2017 hingga 13,9% year on year (yoy) dengan outstanding sebesar Rp 1,8 triliun, tumbuh dari tahun sebelumnya sebesar Rp 1,6 triliun.
Kepala Divisi Kartu Kredit BRI, Wahyudi Darmawan menjelaskan, di tahun 2018 BRI menargetkan outstanding kartu kredit dapat tumbuh 21,7% yoy.
“Kami akan fokus ke leisure economy terutama untuk sektor travel. Tahun 2018 leisure economy akan tumbuh di atas rata-rata pertumbuhan ekonomi, sehingga kartu kredit BRI akan fokus ke sana,” jelas Yudi kepada Kontan.co.id, Selasa (6/3).
Yudi sapaan akrabnya menjelaskan, selain itu potensi pemegang kartu kredit BRI dari nasabah internal BRI juga cukup besar, sehingga tahun 2018 pihaknya juga akan fokus terhadap akuisisi nasabah eksisting BRI dengan cara cross selling.
“Potensi database kita sangat besar, nasabah prioritas saja sekitar 40 ribu, nasabah tabungan Britama ada sekitar 15 juta, itu belum termasuk nasabah pinjaman dan nasabah simpedes,” ungkap Yudi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News