CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.527.000   14.000   0,93%
  • USD/IDR 15.695   45,00   0,29%
  • IDX 7.321   77,30   1,07%
  • KOMPAS100 1.127   9,52   0,85%
  • LQ45 889   2,01   0,23%
  • ISSI 223   2,95   1,34%
  • IDX30 458   0,89   0,19%
  • IDXHIDIV20 553   -0,74   -0,13%
  • IDX80 129   0,68   0,53%
  • IDXV30 138   -0,58   -0,42%
  • IDXQ30 153   -0,01   -0,01%

BRI Catat Transaksi Pembayaran Menggunakan BRIZZI Capai Rp 6,8 Triliun pada 2021


Minggu, 03 April 2022 / 15:21 WIB
BRI Catat Transaksi Pembayaran Menggunakan BRIZZI Capai Rp 6,8 Triliun pada 2021
ILUSTRASI. Petugas kasir melayani penggunaan kartu uang elektronik BRIZZI di sebuah toko ritel di Jakarta, Rabu (22/5). KONTAN/Carolus Agus Waluyo


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Transaksi uang elektronik berbasis kartu milik PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk tetap ramai di tengah pandemi. Sekretaris Perusahaan Bank BRI Aestika Oryza Gunarto menyatakan pembayaran menggunakan BRIZZI mencapai 244 juta transaksi dengan nilai mencapai Rp 6,8 triliun pada tahun lalu. 

“Transaksi paling banyak digunakan masih didominasi transaksi tol dan sektor transportasi. Saat ini kartu yang sudah aktif beredar ada sekitar 10 juta kartu,” jelasnya kepada Kontan.co.id pada beberapa hari lalu. 

Ia menyatakan dengan normalisasi kegiatan sosial dan ekonomi di masyarakat serta dengan terus melandainya pandemi, tentunya akan berdampak pada peningkatan transaksi, terutama di jalan tol dan sektor transportasi. 

Baca Juga: BCA Catat Nominal Transaksi Flazz Capai Rp 1,6 Triliun hingga Februari 2022

“Kemudahan top up BRIZZI menggunakan BRImo terus disosialisasikan sehingga nasabah tidak perlu khawatir saldo tidak cukup pada saat transaksi. Di sisi lain, bersama dengan QRIS dan BRImo, BRIZZI akan terus mengedukasi masyarakat untuk bertransaksi secara cashless,” tutur Aestika. 

Transaksi ini akan terus meningkat seiring pemulihan ekonomi dan terkendalinya pandemi. Adapun transaksi uang elektronik meningkat 41,35% year on year (yoy) mencapai Rp 27,1 triliun pada Februari 2022. 

Sedangkan pada Januari 2022, nilai transaksi UE tumbuh 66,65% yoy mencapai Rp34,6 triliun. Bila ditotalkan nilai transaksi UE sepanjang tahun berjalan mencapai Rp 61,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×