kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

Buana Finance yakin bisnis pembiayaan alat berat ngebut di paruh kedua 2018


Rabu, 08 Agustus 2018 / 19:43 WIB
Buana Finance yakin bisnis pembiayaan alat berat ngebut di paruh kedua 2018
ILUSTRASI. Lembaga Pembiayaan atau Multifinance Buana Finance


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bisnis pembiayaan alat berat diyakini masih menawarkan prospek yang positif di tahun ini. 

Direktur PT Buana Finance Herman Lesmana menyebut tren permintaan alat berat di pasaran memang menunjukkan kenaikan sejak akhir tahun lalu. Namun sayangnya pasokan dari produsen dan distributor sempat terkendala.

Setelah sempat lesu, permintaan alat berat terutama dari segmen pertambangan menurut Herman sulit diimbangi oleh produsen alat berat. Sehingga ada ketimpangan antara permintaan dan penawaran di pasar.

Kondisi ini ikut berpengaruh kepada bisnis pembiayaan alat berat perseroan di semester I-2018. Dimana hingga Juni 2018, penyaluran pembiayaan perseroan di segmen ini tercatat mencapai Rp 372,7 miliar, turun sekitar 32% bila dibandingkan dengan realisasi pada semester I-2017

"Pasokan alat berat memang menjadi salah satu tantangan di tahun ini," kata dia belum lama ini.

Meski begitu, pihaknya bisa mengebut di paruh kedua tahun ini. Karena suplai alat berat diperkirakan akan meningkat cukup pesat. Sementara dari sisi permintaan diyakini masih akan tetap tinggi seiring harga komoditas yang diprediksi masih akan stabil.

Dus pihaknya yakin masih bisa mengejar target pembiayaan alat berat di tahun ini. Sampai tutup tahun nanti, pembiayaan Buana Finance ke segmen alat berat dipatok sebesar Rp 1,25 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×