Reporter: Ferry Saputra | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan pergadaian PT Budi Gadai Indonesia asal Sumatra Utara (Sumut) menargetkan transaksi gadai sebesar Rp 240 miliar pada 2025. Direktur PT Budi Gadai Indonesia Budiarto Sembiring mengatakan target itu meningkat sekitar 20%, jika dibandingkan target pada tahun ini.
"Untuk tahun ini, PT Budi Gadai Indonesia menargetkan transaksi gadai bisa mencapai Rp 200 miliar," ungkap dia kepada Kontan.co.id, Kamis (26/12).
Demi mencapai target transaksi gadai tahun depan, Budiarto mengatakan PT Budi Gadai Indonesia akan fokus pada beberapa strategi utama. Pertama, dia bilang PT Budi Gadai Indonesia akan memperluas jaringan outlet untuk menjangkau lebih banyak nasabah. Kedua, pihaknya akan terus meningkatkan kualitas layanan, dengan memberikan pengalaman yang lebih mudah dan cepat untuk para nasabah.
"Kami percaya bahwa ekspansi cabang dan peningkatan kesadaran masyarakat terhadap produk gadai akan menjadi faktor pendorong utama kinerja tahun depan," tuturnya.
Baca Juga: Budi Gadai Indonesia Catatkan Kenaikan Transaksi Gadai 21,75%, per November 2024
Lebih lanjut, Budiarto tak memungkiri akan ada hambatan yang dirasakan perusahaan pada tahun depan. Hambatan tersebut, yakni makin ketatnya persaingan dengan makin banyaknya bisnis gadai swasta yang bermunculan.
"Meskipun demikian, kami percaya bahwa dengan fokus pada kualitas layanan dan ekspansi cabang, kami dapat tetap mempertahankan daya saing dan terus berkembang," ujar Budiarto.
Sebagai informasi, PT Budi Gadai Indonesia membukukan transaksi gadai per November 2024 mencapai Rp 188,1 miliar. Nilai itu meningkat 21,75%, jika dibandingkan pencapaian per November 2023 yang sebesar Rp 154,5 miliar. Peningkatan itu disebabkan oleh penambahan layanan outlet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News