Reporter: Amanda Christabel | Editor: Yudho Winarto
Setali tiga uang, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk mencatatkan penjualan mobil yang termasuk dalam kriteria PPnBM di Juni 2021 melalui Mandiri KKB naik sebesar 11%, dibanding dengan penjualan mobil dengan kriteria yang sama sejak insentif PPnBM dilakukan pada Maret 2021. Hal ini menunjukkan stimulus insentif memberikan dampak positif bagi penjualan otomotif.
“Pemberian insentif tersebut, bersamaan dengan relaksasi loan to value (LTV) mampu mendorong penjualan kendaraan year to date Juni 2021 secara nasional, baik mobil maupun motor yang masing-masing sebesar 56% dan 55% jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2020,” ujar Corporate Secretary Bank Mandiri, Rudi As Aturridha kepada Kontan.co.id.
Rudi turut menjelaskan, jika ke depannya insentif PPnBM dari pemerintah diperpanjang, bank pelat merah berlogo pita emas ini akan menyambut baik penerapan insentif tersebut.
Mengingat dampaknya yang dirasa cukup positif terhadap KKB di Bank Mandiri. “Adapun penjualan Mandiri KKB diproyeksikan tumbuh sebesar +5% dibandingkan dengan Desember 2020,” tutup Rudi.
Baca Juga: Jangan Asal Ambil Kredit Kendaraan Lewat Bank dan Leasing, Simak Tips Ini
Sementara itu, PT Bank Central Asia (Persero) Tbk mencatatkan KKB terkoreksi 13,4% yoy menjadi Rp36,8 triliun, meskipun total kredit stabil di angka Rp 593,6 triliun pada Juni 2021, didukung oleh segmen korporasi, KPR, dan kartu kredit.
“Di tengah situasi pandemi Covid-19 dan kebijakan PPKM saat ini mendorong kami untuk senantiasa aktif dalam membangun inovasi, salah satunya dalam menawarkan program menarik KKB bagi nasabah,” ujar Direktur Keuangan BCA, Vera Eve Lim kepada Kontan.co.id
Inisiatif ini berupa KKB Virtual Mall dengan tawaran bunga 2,77% p.a untuk tenor satu tahun. Nasabah dapat memilih dan bertransaksi melalui kanal daring. Nasabah atau pengunjung dapat terkoneksi dengan jaringan partner dealer di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
