kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.678.000   -14.000   -0,83%
  • USD/IDR 16.585   -130,00   -0,79%
  • IDX 6.271   -214,85   -3,31%
  • KOMPAS100 907   -39,76   -4,20%
  • LQ45 704   -27,76   -3,80%
  • ISSI 197   -7,32   -3,58%
  • IDX30 365   -13,68   -3,62%
  • IDXHIDIV20 445   -14,85   -3,23%
  • IDX80 103   -4,03   -3,77%
  • IDXV30 108   -4,81   -4,27%
  • IDXQ30 120   -4,00   -3,23%

Bullion Bank Diresmikan, Sejumlah Bank Syariah Harap Bisa Mendorong Bisnis Emas


Jumat, 28 Februari 2025 / 18:20 WIB
Bullion Bank Diresmikan, Sejumlah Bank Syariah Harap Bisa Mendorong Bisnis Emas
ILUSTRASI. Presiden Prabowo Subianto menyampaikan pidato saat peresmian Layanan Bank Emas Pengadaian dan Bank Syariah Indonesia di The Gade Tower, Jakarta. kehadiran bullion bank ini ke depannya akan berpotensi meningkatkan kesadaran masyarakat akan investasi emas. ANTARA FOTO/Muhammad Adimaja/tom.


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Industri perbankan syariah menyambut baik kehadiran layanan bank emas atau bullion bank di Indonesia untuk pertama kalinya setelah diresmikan Presiden Prabowo Subianto pada Rabu, 26 Februari 2024 lalu.

Sejumlah bank syariah seperti PT Bank BCA Syariah dan Unit Usaha Syariat (UUS) PT Bank CIMB Niaga Tbk atau CIMB Niaga Syariah menilai, kehadiran bullion bank ini ke depannya akan berpotensi meningkatkan kesadaran masyarakat akan investasi emas, hingga memberi dampak positif bagi perkembangan bisnis emas di Indonesia.

"Dengan bulion bank kami berharap turut mendorong literasi masyarakat terhadap keunggulan dan manfat investasi di bank syariah," ungkap Direktur BCA Syariah, Pranata kepada Kontan, Jumat (28/2).

Baca Juga: Antam Dukung Ekosistem Bullion Bank, Perluas Akses Investasi Emas

Lebih lanjut Pranata menyebut saat ini BCA Syariah masih fokus untuk mengembangkan dan meningkatkan pemasaran produk ekisting yang dimiliki yaitu pembiayaan emas iB, dimana pada kuartal IV-2024 lalu baru saja merilis fitur pengajuan pembiayaan emas secara online melalui mobile banking BSya.

"Inovasi ini merupakan salah satu upaya kami untuk memperluas dan mempermudah akses masyarakat pada produk BCA Syariah. Ke depan kami juga sedang menjajaki untuk mengembangkan produk tabungan emas," ungkap Pranata kepada Kontan, Jumat (28/2).

Adapun BCA Syariah per Desember 2024 mencatatkan pertumbuhan pembiayaan emas mencapai 198% dengan nilai pembiayaan sebesar Rp 153 miliar.

"Kami menargetkan pembiayaan emas dapat mendorong komposisi pembiayaan konsumer di akhir tahun 2025 mencapai 16% dari total pembiayaan BCA Syariah," ungkap Pranata.

Baca Juga: Tabungan Emas untuk Kelola Dana Haji, BPKH Dorong Bank Muamalat Jadi Bullion Bank

Sementara itu Direktur Syariah PT Bank CIMB Niaga Tbk Pandji P. Djajanegara menyampaikan, peresmian bullion bank oleh Presiden dinilai akan meningkatkan awareness masyarakat akan transaksi emas.

"Hal ini tentunya dapat memberi dampak positif bagi perkembangan bisnis emas kedepanya," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (28/2).

Sejalan dengan itu Pandji menyebut bisnis emas di CIMB Niaga Syariah masih terus berkembang sampai Januari 2025 berhasil tumbuh 75,2% yoy dengan nilai sudah mencapai Rp 1 triiliun. 

"Alhamdulillah perkembangan bisnisnya tumbuh sangat bagus. Target pertumbuhan bisnis untuk tahun 2025 aadalah sekitar 30%," ungkap Pandji kepada Kontan.

Untuk mencapai target tersebut, Pandji menyebut pihaknya telah memiliki strategi yang akan dilakukan, yakni dengan melakukan penjualan emas melalui  cabang baik cabang syariah  (KCS) maupun cabang konven (OC),  mobile sales dan telesales.

Selanjutnya CIMB Niaga Syariah juga membuat program marketing seperti cash back program,  bundling program dan cross selling program, serta mengembangkan akusisi secara digital melalui Digital Online Form platform hingga melakukan partnership dengan komunitas-komunitas. 

Selanjutnya: Pemantauan Hilal di Kanwil Jakarta Gunakan 1 Teleskop

Menarik Dibaca: Ramadan Tiba, Susu Dairy Champ Berbagi Resep Menu Berbuka Puasa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×