kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.705.000   1.000   0,06%
  • USD/IDR 16.290   30,00   0,18%
  • IDX 6.750   -53,40   -0,78%
  • KOMPAS100 997   -8,64   -0,86%
  • LQ45 770   -6,78   -0,87%
  • ISSI 211   -0,72   -0,34%
  • IDX30 399   -2,48   -0,62%
  • IDXHIDIV20 482   -1,69   -0,35%
  • IDX80 113   -1,02   -0,90%
  • IDXV30 119   -0,06   -0,05%
  • IDXQ30 131   -0,75   -0,57%

CAR 14%-15% BRI cukup kuat naikkan kredit 22%


Rabu, 28 Maret 2012 / 16:28 WIB
CAR 14%-15% BRI cukup kuat naikkan kredit 22%
ILUSTRASI. Pekerja menata karung berisi beras di Gudang Bulog Kanwil DKI dan Banten, Kelapa Gading, Jakarta, Kamis (18/3/2021). ANTARA FOTO/ Reno Esnir/aww


Reporter: Astri Kharina Bangun |

JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) optimistis target pertumbuhan kredit sebesar 20%-22% tahun ini masih bisa dicapai tanpa perlu melakukan penambahan modal.

"Sementara ini kami belum memperhitungkan soal penambahan modal. Baik itu berupa penerbitan subdebt (obligasi subordinasi) atau yang lainnya," ungkap Direktur Utama BRI Sofyan Basir, Rabu (28/3).

Direktur Keuangan BRI Achmad Baiquni menambahkan dengan kondisi dividen tetap dipertahankan 20% dari laba bersih, pertumbuhan kredit di kisaran 20%-22%, dan Return On Equity (ROE) terjaga seperti tahun lalu sebesar 42,49%, maka rasio kecukupan modal (capital adequate ratio/CAR) BNI masih akan terjaga di level 14%-15% hingga akhir tahun ini. Merujuk laporan keuangan 2011, CAR BNI tahun lalu sebesar 14,96%.

"CAR 14%-15% masih cukup, kecuali pertumbuhan kreditnya di atas 24%. Jadi memang tergantung pertumbuhannya. Subdebt itu kan untuk jaga kalau CAR tergerus karena ekspansi," jelas Baiquni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Mastering Finance for Non Finance Entering the Realm of Private Equity

[X]
×