Reporter: Astri Kharina Bangun |
JAKARTA. Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) tahun 2012 PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) menyetujui usulan pembagian dividen payout ratio sebesar 20% dari laba bersih 2011. Rasio ini sama dengan persentase yang ditetapkan tahun lalu.
"Dengan demikian, dari laba bersih BRI 2011 yaitu Rp 15,082 triliun yang dibagikan untuk dividen adalah Rp 3,01 triliun," ungkap Sekretaris Perusahaan BRI Muhammad Ali usai RUPST BRI, Rabu (28/3).
RUPST juga menetapkan penggunaan 1% dari laba bersih tahun 2011 untuk cadangan atau senilai Rp 150,829 miliar dan untuk Program Kemitraan dan Program Bina Lingkungan sebesar 4% atau Rp 603,317 miliar. Sehingga sisa laba bersih 2011 sebesar 75% atau Rp 11,312 triliun akan menambah laba ditahan BRI.
RUPST yang dihadiri 85,122% dari jumlah pemegang saham juga memutuskan perubahan Dewan Komisaris dan Direksi.
Susunan Dewan Komisaris:
Komisaris Utama: Bunasor Sanim
Wakil Komut: Mustafa Abubakar
Komisaris: Heru Lelono, Hermanto Siregar, Vincentius Sonny Loho
Komisaris Independen: Aviliani, Adhyaksa Dault, Ahmad Fuad
Direktur Utama: Sofyan Basyir
Direktur: Sarwono Sudarto, Achmad Baequni, Sulaiman Arif Arianto, Lenny Sugihat, A Toni Soetirto, Asmawi Syam, Suprajanto, Randi Anto, Gatot Mardiwasisto dan Djarot Kusumayakti.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News