kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.923.000   4.000   0,21%
  • USD/IDR 16.275   35,00   0,22%
  • IDX 7.199   10,61   0,15%
  • KOMPAS100 1.051   2,03   0,19%
  • LQ45 818   1,46   0,18%
  • ISSI 226   0,79   0,35%
  • IDX30 428   0,31   0,07%
  • IDXHIDIV20 508   3,38   0,67%
  • IDX80 118   0,22   0,19%
  • IDXV30 121   1,20   1,00%
  • IDXQ30 140   0,04   0,03%

CIMB Niaga pacu kredit konsumer dan SME


Senin, 30 November 2015 / 16:50 WIB
CIMB Niaga pacu kredit konsumer dan SME


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA . Bank CIMB Niaga memacu dua segmen kredit, yaitu konsumer dan small medium enterprise (SME). Hal itu dikarenakan ke depan, dua segmen ini akan tumbuh lebih tinggi seiring dengan meningkatnya pertumbuhan ekonomi dan bertambahnya kelas menengah.

Direktur Utama Bank CIMB Niaga Tigor Siahaan mengatakan, sampai September kredit konsumer banking menyumbang 28% dari total kredit perseroan. Selain itu untuk kredit mikro dan SME sampai kuartal III menyumbang 20% dari total kredit perseroan.

Nah, kedepannya, menurut Tigor, diharapkan kontribusi ini akan semakin meningkat. “Saya rasa peluang pertumbuhan konsumer dan SME bisa lebih cepat dari korporat dan komersial," ujar Tigor, Senin, (30/11).

Sebagai informasi, sampai September 2015 tercatat sektor konsumer banking CIMB mengalami pertumbuhan sebesar 5,4% secara yoy menjadi Rp 51,4 triliun. Sedangkan segmen SME tercatat tumbuh 4,9% menjadi Rp 35,26 triliun.

Untuk sektor konsumer banking tercatat sebagian besar disumbang dari sektor KPR yaitu sebesar Rp 23,06 triliun. Penyumbang terbesar kredit konsumer kedua adalah sektor otomotif yaitu sebesar Rp 18,8 triliun. Sedangkan penyumbang ketiga adalah sektor kartu kredit yaitu sebesar Rp 5,88 triliun.

Sedangkan untuk sektor SME dan mikro, tercatat sampai September 2015, sebagian besar didominasi oleh kredit kecil menengah sebesar 22,98 triliun. Selain itu penyumbang terbesar kedua adalah sektor mikro linkage yaitu sebesar Rp 9,56 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Banking Your Bank

[X]
×