kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

CSUL Finance kantongi peringkat idA dari Pefindo


Jumat, 02 Juli 2021 / 13:44 WIB
CSUL Finance kantongi peringkat idA dari Pefindo
ILUSTRASI. Pelayanan calon nasabah di booth PT Chandra Sakti Utama Leasing (CSUL Finance), Jakarta, Beberapa waktu lalu. KONTAN/BAihaki/27/10/2014


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Tendi Mahadi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Chandra Sakti Utama Leasing (CSUL Finance) mengantongi peringkat idA dari Peringat Efek Indonesia (Pefindo) dengan prospek stabil. 

Pefindo menyebut, obligor dengan peringkat idA memiliki kemampuan yang kuat dibandingkan obligor Indonesia lain untuk memenuhi komitmen keuangan jangka panjangnya. Namun kemampuan obligor mungkin akan mudah terpengaruh oleh perubahan buruk keadaan dan kondisi ekonomi dibandingkan obligor dengan peringkat lebih tinggi.

"Peringkat tersebut mencerminkan status CSUL Finance sebagai anak perusahaan yang penting dari PT Tiara Marga Trakindo (Trakindo Group), rasio leverage yang rendah, dan eksistensi yang cukup kuat pada pasar alat berat," kata Pefindo, Jumat (2/7). 

Baca Juga: Adira Dinamika Multi Finance (ADMF) akan bagi dividen, ini besarannya

Peringkat dibatasi oleh eksposur yang tinggi pada bisnis terkait komoditas, kualitas aset yang kurang baik, dan profitabilitas yang moderat. Peringkat dapat dinaikkan jika perusahaan dapat memperkuat posisi bisnis secara signifikan diikuti dengan perbaikan kualitas aset dan tingkat profitabilitas secara berkelanjutan. 

Perusahaan perlu menunjukkan kemampuan mendiversifikasi bisnisnya dengan sukses untuk mengurangi potensi tekanan dampak dari volatilitas harga komoditas, terutama batubara. Peringkat dapat berada dalam tekanan jika posisi bisnis, kualitas aset, dan profitabilitas memburuk signifikan. 

Peringkat juga dapat diturunkan bila terdapat penurunan material atas dukungan dari induk perusahaan. Pefindo memperkirakan dampak dari pandemi terhadap profil kredit CSUL Finance akan relatif terkendali, mengingat daya saing perusahaan yang kuat didukung oleh kolaborasi dengan Trakindo Group.

"Kemudian yang menghasilkan sinergi bisnis tidak hanya dengan Induk tetapi juga dengan sesama perusahaan yang terafiliasi serta juga memberikan dukungan dalam menyediakan kebutuhan fasilitas pendanaan," terangnya. 

Baca Juga: Harga Batubara Bullish, Intraco Penta (INTA) Bidik Pendapatan Tumbuh 15% Tahun Ini

CSUL Finance juga memperkuat manajemen risiko dalam hal proses underwriting dan penagihan. Hal ini akan mengurangi kekhawatiran potensi penurunan bisnis selama pandemi. CSUL Finance adalah perusahaan pembiayaan di bawah Grup Trakindo dengan fokus pada sektor korporasi. 

Selain pembiayaan alat berat, perusahaan juga bergerak dalam pembiayaan mobil dan anjak piutang. Trakindo Grup adalah salah satu kelompok usaha terkemuka di Indonesia dengan salah satu lini bisnisnya sebagai pemasok resmi merek Caterpillar, salah satu merek utama alat berat global.

Per 31 Maret 2021, saham Perusahaan dimiliki 100% oleh Tiara Marga Trakindo, di mana 99,8% dimiliki secara langsung dan 0,2% secara tidak langsung melalui PT Mahadana Dasha Utama.

Selanjutnya: Meski kasus corona melonjak, multifinance masih optimistis mengejar target

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×