kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.326.000 0,53%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Dapat dana pemerintah, Bank Jateng optimalkan channeling dengan BPR


Selasa, 28 Juli 2020 / 20:31 WIB
Dapat dana pemerintah, Bank Jateng optimalkan channeling dengan BPR
ILUSTRASI. Sambut Kemerdekaan- Pekerja sedang memugar bangunan Kantor Balaikota Kota Semarang berlatar belakang bendera raksasa merah putih Gedung Bank Jateng yang berlokasi di Jalan Pemuda Kota Semarang, Sabtu (4/8). Menyambut kemerdekaan Republik Indonesia ke 73 G


Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Tengah menjadi satu dari tujuh bank daerah yang menjadi tempat pemerintah memarkirkan dana. Dari total Rp 11,5 triliun yang ditempatkan, perseroan dapat jatah Rp 2 triliun.

Direktur Utama Bank Jateng Supriyatno menyatakan sesuai arahan pemerintah, perseroan bakal menyalurkan kredit minimum dua kali lipat dari nilai penempatan dana atau setara Rp 4 triliun. Sejumlah sektor juga telah dibidiknya.

“Fokus kami akan menyalurkan kredit ke sektor produktif yang banyak menyerap tenaga kerja, termasuk UMKM,” katanya kepada Kontan.co.id, Selasa (28/7).

Baca Juga: Ini alasan pemerintah guyur tujuh BPD dengan dana Rp 11,5 triliun

Selain bakal menyalurkan kredit mandiri, perseroan disebut Supriyatno juga akan mengoptimalkan kerja sama dengan bank perkreditan rakyat (BPR). Ini juga seiring arahan pemerintah agar jangkauan pemulihan ekonomi dapat makin luas.

Straegi serupa juga sebelumnya dikatakan oleh Direktur Utama PT bank Pembangunan Daerah Bali I Nyoman Sudharma. BPD Bali juga menjadi satu dari tujuh bank yang telah diumumkan pemerintah bakal menerima penempatan dana, meskipun prosesnya belum rampung sepenuhnya. BPD Bali akan menerima dana Rp 1 triliun.

“Sebagai APEX BPR, tentu kami akan juga akan menyalurkan kredit kepada BPR selain tentunya akan kami salurkan sendiri. Namun saat ini kami masih menunggu persetujuan dari pemerintah, semoga permohonan kami disetujui,” ungkapnya kepada Kontan.co.id.

Baca Juga: Dapat dana pemerintah, bank daerah susun strategi ekspansi

Selain dua bank tadi, lima bank daerah lain yang menerima penempatan dana adalah PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (BJBR) Rp 2,5 triliun, PT Bank DKI Jakarta Rp 2 triliun, PT BPD DIY Rp 1 triliun, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (BJTM) Rp 2 triliun, dan PT Bank SulutGo Rp 1 triliun.

Sebagai informasi, pemerintah mengalokasikan dana Rp 20 triliun yang siap ditempatkan di bank daerah. Dengan Rp 11,5 triliun yang telah diparkir, artinya masih tersisa Rp 8,5 triliun untuk ditempatkan ke sejumlah bank daerah lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×