kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Di tengah kondisi ekonomi yang menantang, BOPO multifinance diyakini masih terjaga


Kamis, 08 November 2018 / 19:02 WIB
Di tengah kondisi ekonomi yang menantang, BOPO multifinance diyakini masih terjaga
ILUSTRASI. Penyaluran kredit kendaraan


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pembiayaan menunjukan tren kenaikan beban operasional berbanding pendapatan operasional (BOPO) di kuartal ketiga tahun ini. Per September rasio BOPO multifinance naik menjadi 80,63% dari 80,37% di akhir Juni 2018.

Sampai akhir tahun nanti, Ketua Asosiasi Perusahaan Pembiayaan Indonesia (APPI) Suwandi Wiratno mengaku masih ada tantangan yang harus dihadapi multifinance. Misalnya saja dari tren pertumbuhan ekonomi dan nilai tukar rupiah.

Walau demikian ia tetap optimis pelaku usaha pembiayaan bisa menjaga rasio BOPO agar tetap stabil. Selain dengan mengincar sumber-sumber dana yang seefisien mungkin, multifinance juga akan menjaga diri dari potensi kenaikan beban kredit macet.

Direktur Utama PT BCA Finance Roni Haslim juga mengakui kondisi bisnis di paruh kedua ini cenderung makin menantang. Misalnya saja dari tren kenaikan non performing finance (NPF) akibat kondisi ekonomi makro yang berdampak pada kemampuan bayar debitur. Tentunya hal ini bisa ikut berdampak pada beban yang ditanggung perseroan.

Di samping itu, kenaikan biaya dana terjadi di semester II ini. Tapi Roni yakin pihaknya bisa meminimalisir dampak dari kenaikan beban. "Misalnya kami lakukan penyesuaian bunga pembiayaan dari kenaikan cost of fund," katanya, Kamis (8/11).

Di paruh kedua sendiri, BCA Finance sudah mengerek bunga pembiayaan sebesar 0,5% untuk mengimbangi kenaikan biaya dana dari perbankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×