kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.305.000   6.000   0,26%
  • USD/IDR 16.611   26,00   0,16%
  • IDX 8.227   -30,66   -0,37%
  • KOMPAS100 1.122   -5,50   -0,49%
  • LQ45 788   -5,60   -0,71%
  • ISSI 295   -0,19   -0,06%
  • IDX30 412   -3,20   -0,77%
  • IDXHIDIV20 463   -4,41   -0,94%
  • IDX80 124   -0,46   -0,37%
  • IDXV30 132   -1,19   -0,89%
  • IDXQ30 129   -0,73   -0,56%

Dorong Ketahanan dan Pertumbuhan UMKM, Askrindo-DAI Jalin Kolaborasi


Senin, 13 Oktober 2025 / 14:39 WIB
Dorong Ketahanan dan Pertumbuhan UMKM, Askrindo-DAI Jalin Kolaborasi
ILUSTRASI. Graha Askrindo. PT Asuransi Kredit Indonesia berkolaborasi dengan Dewan Asuransi Indonesia (DAI) dalam menggelar kegiatan Literasi Asuransi untuk Negeri. ?


Reporter: kompas.com | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Kredit Indonesia (Askrindo), anggota Holding Asuransi dan Penjaminan Indonesia Financial Group (IFG), berkolaborasi dengan Dewan Asuransi Indonesia (DAI) dalam menggelar kegiatan Literasi Asuransi untuk Negeri. 

Acara ini berlangsung pada Jumat, 10 Oktober 2025 di Hotel Luminor, Surabaya, dan diikuti oleh para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di kota tersebut.

Region Office Head Class 1 Surabaya Askrindo, Barly Surachman Jusuf, menjelaskan bahwa kegiatan ini menjadi bentuk nyata kolaborasi antara Askrindo dan DAI dalam memperkuat komitmen meningkatkan inklusi asuransi di Indonesia.

Baca Juga: Telkomsel dan Perplexity Jalin Kolaborasi Strategis Perluas Adopsi AI

Kegiatan tersebut juga bertepatan dengan momentum Bulan Inklusi Keuangan dan peringatan Hari Asuransi Nasional.

“Sejalan dengan komitmen Askrindo, DAI terus berupaya meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap asuransi melalui edukasi yang mendorong kesadaran untuk memiliki produk asuransi dan merasakan langsung manfaat pelindungan yang diberikan,” ujar Barly dalam sambutannya.

Direktur Utama Askrindo, M Fankar Umran, turut mengapresiasi semangat pelaku UMKM di Surabaya yang terus meningkatkan kapasitasnya. Menurutnya, pertumbuhan UMKM perlu diimbangi dengan pemahaman terhadap pentingnya perlindungan usaha melalui asuransi.

“Seiring meningkatnya indeks literasi asuransi secara nasional dan maraknya program UMKM naik kelas, Askrindo hadir untuk menjawab kebutuhan para pelaku usaha. Salah satu fungsi utama asuransi adalah melindungi aset usaha dari kejadian tak terduga, seperti kebakaran, pencurian, hingga bencana alam. Kami percaya, perlindungan terhadap risiko usaha adalah fondasi penting agar UMKM bisa tumbuh berkelanjutan,” kata Fankar.

Baca Juga: Askrindo Syariah Jalin Kerja Sama dengan PJM Broker untuk Produk Mitraguna BSI

Ia menambahkan, dengan pemahaman yang tepat, pelaku UMKM dapat memilih produk asuransi sesuai kebutuhan sehingga risiko usaha dapat diminimalkan.

Sementara itu, Ketua Panitia Hari Asuransi 2025 sekaligus perwakilan DAI, Muhammad Iqbal, menekankan bahwa prinsip dasar asuransi adalah semangat tolong-menolong antar masyarakat. “Prinsipnya adalah tolong menolong. Yang mengalami risiko ditolong oleh yang tidak mengalami risiko, dan begitu pula sebaliknya,” jelasnya.

Iqbal juga mengungkapkan bahwa tingkat literasi asuransi di Indonesia meningkat 12% dibandingkan tahun sebelumnya. Ia optimistis, penguatan literasi dan inklusi yang dilakukan Askrindo dapat semakin meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pentingnya asuransi sebagai pelindung finansial.

Data Dinas Koperasi dan Perdagangan Kota Surabaya tahun 2024 mencatat jumlah pelaku UMKM di kota ini mencapai 150.000 unit. Pemerintah daerah bersama berbagai asosiasi pelaku usaha terus mendorong transformasi dan peningkatan kapasitas UMKM melalui berbagai program, termasuk literasi dan inklusi keuangan.

Baca Juga: Amartha dan Bank Saqu Jalin Kolaborasi Strategis Perluas Akses Pembiayaan Produktif

Upaya literasi asuransi seperti yang dilakukan Askrindo dan DAI diharapkan dapat memperluas akses pelaku UMKM terhadap layanan keuangan, memperkuat ketahanan usaha, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal yang berkelanjutan.

Sejalan dengan hal tersebut, perlunya pelindungan yang kredibel dengan melihat hasil Laporan Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) tahun 2025 yang menunjukkan peningkatan indeks literasi perasuransian yang sebesar 45,45% dari sebelumnya 36,9%.

Sumber: https://money.kompas.com/read/2025/10/11/083000926/literasi-asuransi-untuk-negeri-upaya-askrindo-dan-dai-tingkatkan-pemahaman?page=all#page2.

Selanjutnya: Unggahan Pemain Timnas Garuda di Instagram Usai Kalah 1-0 Oleh Irak

Menarik Dibaca: Cara Mengobati Telapak Kaki Sakit Saat Berjalan​ Pada Pasien Asam Urat Tinggi!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×