kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.806.000   14.000   0,78%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Dorong Keuangan Syariah, Bank Mega Syariah Lakukan Beberapa Perjanjian Kerjasama


Jumat, 27 Oktober 2023 / 20:19 WIB
Dorong Keuangan Syariah, Bank Mega Syariah Lakukan Beberapa Perjanjian Kerjasama
Direktur Utama Bank KB Bukopin Syariah Koko T. Rachmadi (kiri) dan Direktur Operation & Transformation Bank Mega Syariah, Slamet Riyadi (kanan) usai menandatangani perjanjian kerja sama transaksi Repo Syariah pada perhelatan Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2023 di Jakarta, Jumat (27/10/2023). Bank KB Bukopin Syariah menandatangani perjanjian repurchase agreement penjualan dan pembelian kembali Surat Berharga atau Syariah (Repo Syariah) dengan Bank Mega Syariah. Kemitraan ini sejalan dengan dukungan Bank Indonesia kepada transaksi repo sesuai blueprint pengembangan pasar uang 2025 serta memperkuat ketersediaan likuiditas di pasar interbank antar bank syariah./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/27/10/2023.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Mega Syariah (BMS) telah melakukan beberapa perjanjian kerjasama strategi dalam gelaran Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2023. Ini jadi langkah bank untuk melakukan penguatan keuangan syariah.

Paling utama, BMS melakukan kerjasama dalam transaksi sertifikat pengelolaan dana berdasarkan prinsip syariah antar bank (SiPA). Ini melibatkan enam bank umum syariah dan lima unit usaha syariah.

Direktur Operation dan Transformation BMS Slamet Riyadi bilang kerjasama ini dapat memperkuat likuiditas di pasar uang antarbank yang sesuai dengan prinsip syariah.

Baca Juga: Ini Upaya Perbankan Penuhi Kebutuhan Talenta Digital yang Semakin Meningkat

Pada saat yang sama, BMS menandatangani perjanian repo syariah dengan Bank KB Bukopin Syariah. Ini sejalan dengan dukungan Bank Indonesia kepada transaksi repo sesuai blueprint pengembangan pasar uang 2025.

"BMS percaya dengan pendanaan dan likuiditas yang semakin kuat, bank syariah dapat menggarap pasar syariah yang semakin luas," ujarnya, Jumat (27/10).

Terakhir, BMS juga menjalin dua kerjasama pembiayaan strategis. Perrama dengan PT Fin Centerindo Satu untuk pembangunan menara syariah di kawasan Islamic Business dan Financial Center PIK 2 senilai Rp 500 milar.

Baca Juga: Bisnis Kartu Pembiayaan Syariah di Bank Syariah Kian Merekah

Kedua, pembiayaan modal kerja kepada PT Gadai Nas NTB sebesar Rp 25 miliar kepada end user PT Gadai Mas NTB.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×