Reporter: Astri Kharina Bangun | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Realisasi penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sejak awal tahun hingga 29 April 2011 telah mencapai Rp 8,337 triliun. Jumlah ini sudah mencakup 41,865% dari target penyaluran KUR tahun ini yang dipatok senilai Rp 20 triliun.
Menteri BUMN Mustafa Abubakar mengungkapkan, dengan pencapaian empat bulan pertama tersebut, pemerintah masih belum akan merevisi target
realisasi KUR 2011.
"Hingga saat ini target tidak direvisi, mudah-mudahan bisa melambung. KUR perlu dapat prioritas khusus karena ini membantu perekonomian
berskala skala kecil dan menengah," ujar Mustafa, Selasa, (3/5).
Berdasarkan data dari Kementrian BUMN per 29 April 2011, Bank Rakyat Indonesia merupakan penyalur KUR terbesar di antara perbankan BUMN
lainnya. Dari sektor ritel, BRI menyalurkan Rp 1,091 triliun sementara dari sektor mikro BRI menyalurkan Rp 4,467 miliar.
Posisi kedua adalah gabungan dari 13 Bank Pembangunan Daerah (BPD) dengan total penyaluran KUR sebanyak Rp 1,163 triliun. Berikutnya, Bank Negara Indonesia (BNI) sebesar Rp 712,8 miliar. Bank Mandiri sebanyak Rp 491 miliar. Bank Syariah Mandiri sebesar Rp 227,3 miliar. Bank Tabungan Negara (BTN) sebesar Rp 93 miliar. Bank Bukopin sebesar Rp 90,5 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News