kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Sepangang 2011 Bank Mandiri targetkan penyaluran KUR mencapai Rp 6 triliun


Selasa, 26 April 2011 / 16:29 WIB
Sepangang 2011 Bank Mandiri targetkan penyaluran KUR mencapai Rp 6 triliun
ILUSTRASI. Ellen May, Pengamat Pasar Modal dan pendiri Ellen May Institute.


Reporter: Nina Dwiantika, Dyah Megasari |

PALANGKARAYA. Hingga kuartal pertama 2011, penyaluran kredit usaha rakyat (KUR) di PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) mencapai Rp 4 triliun. Kredit itu disalurkan ke 75.000 nasabah.

Agus Fuad, Senior Vice President Business Banking II Bank Mandiri mengatakan, sampai akhir 2011 diharapkan penyaluran KUR bisa mencapai Rp 6 triliun.

Dari total dana yang sudah disalurkan, sektor pertanian dan peternakan memiliki porsi terbesar yaitu 46,3% yang diterima oleh 49.841 debitur. Sedangkan 39,7% disalurkan ke sektor perdagangan dan diterima oleh lebih dari 18.071 debitur.

Penyaluran tersebut tak hanya fokus di Pulau Jawa, tapi juga di luar Jawa. Di Kalimantan misalnya, KUR yang disalurkan oleh bank pelat merah ini mencapai Rp 1,5 triliun dan diterima oleh 23.168 debitur. Dari jumlah itu, sebesar Rp 256,76 miliar disalurkan di wilayah Kalimantan Tengah kepada 3.937 debitur.

Untuk menjaga kualitas penyaluran KUR, Bank Mandiri menerapkan dua pola penyaluran, yaitu pola individual atau langsung kepada penerima kredit dan pola linkage yang melibatkan perusahaan mitra nasabah segmen commercial dan corporate banking.

Pola linkage dalam penyaluran KUR ini selain memungkinkan pembiayaan untuk sektor-sektor hulu dapat menjangkau bisnis UMKM di daerah yang relatif terpencil, juga dapat memastikan bahwa pengusaha UMKM akan memiliki pembeli atau pasar. “Hal itu bisa mengurangi potensi gagal bayar,” ujar Agus.

Untuk penyaluran dengan pola individual, bank dengan kode saham BMRI ini fokus membiayai UMKM & Koperasi dengan potensi limit sampai dengan Rp 20 juta per nasabah. Sedangkan penyaluran di atas Rp 20 juta sampai dengan Rp 500 juta untuk KUR retail.

Hingga saat ini, Bank Mandiri berhasil menjaga angka non performing loan (NPL) di level 0,72%. Penyaluran kredit kepada nasabah KUR mikro dilayani lebih dari 1.000 jaringan kantor sedangkan penyaluran KUR retail dilayani oleh 184 kantor.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×