kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Error sejak pagi, layanan Bank Mandiri akhirnya pulih


Sabtu, 20 Juli 2019 / 17:33 WIB
Error sejak pagi, layanan Bank Mandiri akhirnya pulih


Sumber: Kompas.com | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Bank Mandiri memastikan seluruh layanan nasabah sudah kembali pulih pasca-proses normalisasi saldo rekening nasabah. 

Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan, nasabah dapat bertransaksi normal dengan seluruh alat pembayaran Mandiri. 

“Sekali lagi mohon maaf atas ketidaknyamanannya, saat ini layanan sudah pulih dan kami senantiasa memastikan keamanan rekening nasabah," ujarnya dalam keterangan resmi, Jakarta, Sabtu (20/7). 

Dengan normalnya layanan Bank Mandiri, nasabah sudah bisa mengakses mandiri online, internet banking, SMS banking, ATM dan EDC. 

Sebelumnya terjadi error system pada TI Bank Mandiri saat proses pemindahan data dari core system ke back-up system. 

Akibatnya, sekitar 10% nasabah Bank Mandiri mengalami perubahan pada saldo rekeningnya. Ada yang berkurang, namun juga ada yang bertambah. 

Meski begitu, Bank Mandiri sudah memberikan jaminan kalau saldo rekening nasabah yang hilang karena gangguan sistem TI akan kembali dalam tempo 2-3 jam sejak pagi tadi. 
Dengan normalnya layanan Bank Mandiri, maka bagi Anda nasabah Bank Mandiri bisa mengecek saldo rekening pasca normalisasi saldo. 

Janji akan investigasi 

Bank Mandiri memastikan akan melakukan investigasi atau audit sistem IT menyusul terjadinya error dalam peralihan data rutin.  
"Tentunya perlu semacam investigasi diaudit," ujar Corporate Secretary Bank Mandiri Rohan Hafas di Jakarta, Jumat (20/7/2019). 

"Apakah ini malfunction dari hardware atau software dan kemungkinan besar dari hardware itu akan kami cek," sambung dia. 

Sebenarnya proses pemindahan dari core system ke back-up system merupakan kegiatan rutin dilaksanakan di akhir hari atau setelah proses tutup buku. Namun pada Sabtu pagi, proses tersebut justru error.  

Rohan memastikan tidak ada human error atau upaya kejahatan perbankan yang menyebabkan sistem peralihan data rutin mengalami gangguan.  

"Nanti akan diinvestigasi namun bagaimana menghindarinya ya dengan melakukan back-up dan itu sudah dilakukan juga tinggal proses mengembalikan saldonya," kata dia. 



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×