Reporter: Inggit Yulis Tarigan | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Federal International Finance (FIFGROUP) menyatakan tantangan utama sepanjang semester I-2025 ini bukan berasal dari sisi internal, melainkan dinamika pasar.
"Tantangan utama yang dihadapi lebih pada kondisi pasar yang sedang bergerak fluktuatif dan memerlukan penerapan strategi adaptif," ujarnya kepada Kontan, Kamis (21/8/2025).
Untuk menjaga kualitas portofolio, Benny mengungkapkan FIFGROUP tetap mengedepankan prinsip kehati-hatian dan manajemen risiko yang disiplin.
Baca Juga: Ada Beasiswa untuk Mahasiswa dari FIFGROUP, Bisa Dapat Rp 9 Juta
“Dengan ini, pertumbuhan pembiayaan yang kami raih juga tetap sehat dan berkelanjutan,” tambahnya.
Ke depan, FIFGROUP masih optimistis pembiayaan sepeda motor baru Honda dapat tumbuh lebih baik dibandingkan capaian tahun 2024.
“Berbagai strategi dipersiapkan, mulai dari program berfokus customer retention, pemanfaatan jaringan penjualan di seluruh Indonesia, hingga memperkuat kolaborasi yang baik dengan mitra bisnis kami,” jelas Benny.
Selain itu, perseroan juga meningkatkan analisis data yang lebih akurat serta memaksimalkan mitigasi risiko. Ia berharap, pendekatan dapat menjaga daya saing sekaligus memperkuat posisi perusahaan.
Baca Juga: FIFGroup Catat Kinerja Positif Terkait Pembiayaan Kendaraan Motor per Mei 2025
Sebelumnya, FIFGROUP mencatat porsi pembiayaan sepeda motor listrik baru masih cenderung terbatas pada semester I-2025, dengan kontribusi sekitar 3,4% terhadap total pembiayaan roda dua.
Benny menjelaskan, pembiayaan sepeda motor konvensional masih mendominasi dengan porsi sebesar 96,6%.
Selanjutnya: Bank Mandiri Bakal Menerbitkan Obligasi pada Kuartal-IV 2025
Menarik Dibaca: Peringatan Dini BMKG Cuaca Besok (22/8), Provinsi Ini Siaga Waspada Hujan Lebat
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News