Reporter: Adhitya Himawan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Bank Sulut menargetkan pertumbuhan kredit sebesar 33% tahun ini. Agar target tersebut tercapai, Bank Sulut secara bertahap akan menggenjot pertumbuhan kredit produktif.
Novie Kaligis, Direktur Pemasaran Bank Sulut mengatakan, porsi kredit konsumsi mendominasi 95% dari total kredit Bank Sulut yang per Juni 2014 kemarin mencapai Rp 6,27 triliun. Dari jumlah tersebut, hanya 5% atau Rp 13 miliar yang merupakan kredit produktif.
Sementara dari Rp 313 miliar kredit produktif tersebut, hanya 15% saja yang merupakan kredit mikro. "Kami berusaha untuk pelan-pelan meningkatkan kredit produktif," kata Novie, Senin (22/9).
Oleh sebab itu, Bank Sulut kini lebih memprioritaskan penyaluran kredit bagi PNS namun untuk tujuan produktif. Seperti membuka usaha kecil warung, pinjaman beli sepeda motor untuk usaha ojek, dan lain sebagainya. "Jadi kredit konsumsi kami tidak murni konsumsi semua," ujar Novie.
Diakui, Bank Pembangunan Daerah (BPD) asal Sulawesi Utara ini mengalami kesulitan SDM untuk gencar menyalurkan kredit produktif, terutama mikro. Oleh sebab itu, tahun ini Bank Sulut telah melakukan pelatihan terhadap account officer Bank Sulut sebanyak 70 orang.
Training tersebut meliputi analisis profil risiko secara komprehensif, teknik pendampingan di lapangan bagi debitur usaha, serta bagaimana melakukan monitoring secara efektif. "Mudah-mudahan mulai Januari 2015, hasilnya mulai bisa running untuk genjot kredit produktif kita," pungkas Novie.
Berdasarkan laporan keuangan per Desember 2013, total kredit Bank Sulut mencapai Rp 5,67 triliun. Tumbuh 20,89% secara year on year (yoy) dibanding realisasi kredit akhir tahun 2012 yang mencapai Rp 4,69 triliun. Dengan demikian, total kredit akhir tahun ini ditargetkan mencapai Rp 7,54 triliun.
Sementara total kredit yang disalurkan Bank Sulut per Juni 2014 mencapai Rp 6,27 triliun. Tumbuh 18,52% secara year on year (yoy) dibanding realisasi kredit akhir Juni 2013 yang mencapai Rp 5,29 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News