kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.839   -99,00   -0,63%
  • IDX 7.456   -36,12   -0,48%
  • KOMPAS100 1.155   -4,46   -0,38%
  • LQ45 915   -5,13   -0,56%
  • ISSI 226   -0,31   -0,14%
  • IDX30 472   -2,63   -0,55%
  • IDXHIDIV20 569   -3,89   -0,68%
  • IDX80 132   -0,47   -0,35%
  • IDXV30 140   -0,44   -0,31%
  • IDXQ30 157   -0,93   -0,59%

Haru-hangat di konpres terakhir Darmin Nasution


Kamis, 11 April 2013 / 19:04 WIB
Haru-hangat di konpres terakhir Darmin Nasution
ILUSTRASI. Taman Makam Pahlawan Nasional Utama (TMPU) Kalibata). ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay/wsj.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa |

JAKARTA. Atmosfer konferensi pers di Bank Indonesia (BI) terasa berbeda hari ini. Bukan karena pengumuman hal ekonomi yang disampaikan oleh bank sentral. Melainkan ketika Direktur Grup Hubungan Masyarakat BI Difi A. Johansyah mengumumkan tugas Darmin Nasution sebagai Gubernur BI.

“Hari ini adalah konferensi terakhir Pak Darmin di BI,” ujar Difi.

Benar, Kamis (11/4) adalah Rapat Dewan Gubernur (RDG) kuartal pertama tahun 2013. Sekaligus, Rapat Dewan Gubernur (RDG) terakhir Darmin Nasution sebagai pemegang kursi nomor satu di BI.

Masa jabatan Darmin berakhir per 22 Mei tahun ini. Nantinya, akan digantikan oleh Agus Martowardojo yang saat ini menjabat sebagai Menteri Keuangan.

Menanggapi hal ini, Darmin sama sekali tidak menunjukkan raut muka yang berat atau murung. Ia mengaku tak kecewa dengan pergantian posisi ini.

"Semua berjalan normal. Tidak ada yang spesial. Term-nya memang sudah habis,” tuturnya.

Usai konferensi pers pun, Darmin dan ketiga Deputi Gubernur BI lainnya melakukan foto bersama dengan para wartawan. Hingga usai berfoto pun, Darmin masih bercanda. "Kita sudah nih foto-fotonya? Saya pikir masih lagi," katanya.

Menurut penulis berita ini, suasana haru tapi hangat langsung terasa di ruang konpres tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×