Reporter: Annisa Fadila | Editor: Tendi Mahadi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Tunas Finance (MTF) terus mengembangkan beberapa inisiatif digital sejak awal tahun lalu. Aplikasi digital tersebut dinamakan MTF GO yang berfungsi untuk melayani pengajuan kredit, top up hingga klaim asuransi. Hingga April 2020, tercatat pengguna MTF GO mencapai 11,737 pengguna.
Direktur Mandiri Tunas Finance Harjanto Tjitohardjojo mengatakan, pihaknya telah fokus membangun sistem digital guna mempermudah nasabah. Ia menyebutkan, layanan MTF GO juga dapat digunakan oleh customer MTF untuk memonitor pembiayaan juga mendapatkan layanan customer service.
Baca Juga: Ada subsidi bunga kredit, APPI berharap bisa perbaiki cash flow multifinance
Harjanto menambahkan, secara branding MTF juga meluncurkan MTF GO Race dimana tujuannya untuk mempercepat proses kredit melalui face recognition yang bekerjasama dengan e-commerce guna pembiayaan mobil baru dan peningkatan kerjasama dengan industri fintech.
“Terkait perencanaan untuk meningkatkan investasi dalam mengembangkan aplikasi digital, saat ini masih terus melakukan inovasi di proses kerja, seperti tanda tangan online, online scoring juga kontrak via online. Demikian juga di collection & marketing, masih tahap proses,” ujar Harjanto kepada Kontan.co.id (13/5).
Asal tahu saja, terbaru MTF telah menjalin kerjasama dengan LinkAja untuk pembayaran angsuran customer. Harjanto menyebutkan, sistem online LinkAja dapat digunakan nasabah dalam melakukan pembayaran angsuran.
“Untuk sistemnya sama seperti Tokopedia, dimana nasabah yang menggunakan platform LinkAja dapat membayar angsurannya,” tutup Harjanto.
Baca Juga: Corona pengaruhi Kinerja, Mandiri Tunas Finance lakukan beberapa strategi
Sebelumnya, MTF berencana untuk terus menggandeng fintech guna membangun bisnisnya. Oleh karenanya, MTF telah bekerja sama dengan Koinworks, Amartha juga Akseleran. Sepanjang 2019, melalui fintech volume bisnis MTF ikut bertambah, yakni mencapai Rp 200 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News