Reporter: Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Keinginan Insurance Australia Group (IAG) menjajakkan kakinya ke Indonesia sejak tiga tahun lalu akhirnya terlaksana. Pada regulator bursa setempat, IAG mengumumkan, telah mendapatkan izin berbisnis di Tanah Air.
"Kami telah mendapatkan lisensi untuk beroperasi di Indonesia lewat pembelian sebuah asuransi lokal kecil. Ini merupakan langkah pertama dalam rencana kami untuk masuk ke pasar Indonesia," kata Mike Wilkins, Managing Director dan CEO IAG di Melbourne, seperti dikutip dari laporan resmi perusahaan ke regulator bursa setempat, Asutralian Securities Exchange, Jumat (22/5).
Dia mengaku siap berekspansi di pasar Indonesia yang berpopulasi keempat terbesar dunia dan memiliki pertumbuhan kelas menengah tinggi. "Kami senang dengan peluang yang dihadirkan Indonesia," kata dia.
Mengutip Sidney Morning Herald, asuransi yang dibeli oleh IAG adalah PT Asuransi Parolamas. Lewat Parolamas, IAG akan menjajal kemampuannya di pasar asuransi rumah, kendaraan, dan kredit, sejalan dengan beberapa perusahaan asuransi kerugian miliknya seperti CGU dan NRMA.
Wilkins bilang, nilai pembelian tidak material, yaitu sekitar juta dollar. Namun, SMH mencatat, sebelumnya IAG pernah mengungkapkan menyiapkan A$ 100 juta untuk transaksi potensial di Indonesia.
Pembelian Parolamas merupakan aksi korporasi keenam IAG di pasar Asia. Sampai berita diturunkan, Direktur Parolamas Afiansyah Harahap belum memberi konfirmasi kabar akuisisi ini.
Selain di Indonesia, IAG mencatat, pertumbuhan bisnis positif di Malaysia dan Thailand, serta tengah mengembangkan pasar di India, China, dan Vietnam. Perusahaan sejauh ini telah berinvestasi US$ 950 juta di Asia, dan berharap kawsan ini memberikan return on equity (ROE) lebih dari 15% di akhir tahun 2017.
Berdasarkan rilis keuangan perusahaan, IAG mencatat laba asuransi sebesar A$ 693 juta pada akhir semester pertama 2015 (berakhir pada 31 Desember 2014). Laba perusahaan merosot 8,5% dari periode yang sama tahun sebelumnya A$ 758. Premi kotor pada 6 bulan tersebut tercatat A$ 5,6 miliar.
Sedangkan Parolamas menyatakan dirinya perusahaan yang bergerak di dunia asuransi sejak tahun 1964. Produknya meliputi asuransi kendaraan, pemilik rumah, kecelakaan diri, kargo, dan penjaminan proyek (suretyship).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
