Reporter: Dea Chadiza Syafina | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. Ikatan Bankir Indonesia (IBI) menilai uang elektronik atawa e-money merupakan sarana untuk mengembangkan literasi keuangan di masyarakat.
Ketua Umum IBI Zulkifli Zaini meminta kepada Otoritas Jasa Keuangan (OJK) untuk melaksanakan secara intensif pengembangan uang elektronik dalam upaya meningkatkan pemahaman literasi keuangan bagi publik.
"Perbankan sebagai salah satu institusi keuangan yang paling populer harus meningkatkan intensitasnya dalam mengaplikasikan penggunaan e-money," ujar Zulkifli di Jakarta, Kamis (8/5).
Dalam kesempatan yang sama, Presiden Direktur PT Astra Graphie Information Technology (AGIT) Hendrix Pramana mengatakan, pihaknya mendukung upaya pemerintah untuk mengembangkan literasi keuangan melalui solusi e-Money bagi industri perbankan nasional.
"Saat ini perbankan dituntut untuk terus meningkatkan kapabilitas dan kompetensinya dengan berupaya meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap literasi keuangan," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
![[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis](https://fs-media.kontan.co.id/kstore/upload/brand_images/brand_images_05052510573600.jpg)
