kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45985,97   -4,40   -0.44%
  • EMAS1.222.000 0,41%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Incar laba Rp 2,8 triliun, begini rencana bisnis Bank BTN pada tahun 2021


Senin, 15 Februari 2021 / 16:56 WIB
Incar laba Rp 2,8 triliun, begini rencana bisnis Bank BTN pada tahun 2021
ILUSTRASI. Nasabah terlihat di dekat pintu?kantor cabang Bank Tabungan Negara (BTN) di Jakarta, Selasa (3/7). KONTAN/Cheppy A. Muchlis


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Tendi Mahadi

Direktur Bank BTN Jasmin menjelaskan, target tersebut sangat realistis. Mengingat, tahun ini Bank BTN akan berupaya untuk meningkatkan dana murah alias tabungan dan giro. Tujuannya tak lain untuk menekan biaya dana atau efisiensi. "Nanti porsinya akan lebih banyak ke tabungan atau giro," kata Jasmin. 

Strategi peningkatan CASA tersebut menurut perseroan antara lain dengan menggandeng kerjasama dengan Kementerian dan Lembaga, perusahaan BUMN serta perusahaan swasta. Termasuk upaya optimalisasi digital untuk meningkatkan layanan kepada nasabah. 

Baca Juga: Laba Bank Tabungan Negara (BBTN) melesat 665% pada 2020

Dari sisi laba bersih, bank plat merah ini punya target tinggi yakni tumbuh pada kisaran 50%-70% secara yoy. Dengan mendorong sederet program inisiatif, Nixon menargetkan tahun ini target Bank BTN bakal ada di kisaran Rp 2,5 triliun sampai dengan Rp 2,8 triliun. 

Asal tahu saja, sepanjang tahun 2020 lalu BTN mencatatkan laba bersih sebesar Rp 1,6 triliun. Perolehan laba tersebut tercatat naik 665,71% yoy dari laba bersih tahun 2019 sebesar Rp 209 miliar.

"Profit target masih tumbuh 50%. Kita akan lihat potensi pertumbuhannya ada di mana saja," imbuh Nixon. 

Selanjutnya: Bisnis Internasional Bank Negara Indonesia (BBNI) tumbuh solid pada 2020

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×