Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengakui bahwa pada tahun ini beberapa bank tidak terlalu ekspansif dalam melakukan penambahan cabang. Regulator ini melihat, penyebabnya adalah pergeseran transaksi di bank dari cabang ke digital banking.
Selain itu dengan mengurangi ekspansi cabang, bank akan banyak menghemat biaya operasional.
Aslan Lubis, Analis Eksekutif Departemen Pengembangan Pengawasan dan Manajemen Krisis OJK mengatakan saat ini bank banyak mengurangi biaya operasional untuk efisiensi.
“Pengurangan ekspansi cabang ini dilakukan seiring dengan penyediaan layanan tanpa kantor (branchless banking),” ujar Aslan kepada KONTAN, Senin (31/7).
Ke depan, menurut Aslan, penurunan ekspansi cabang ini akan terus terjadi seiring dengan maraknya tren digital banking seperti mobile, SMS, dan internet banking.
OJK berharap, ke depan bank akan terus meningkatkan efisiensi agar mampu bersaing dengan bank luar negeri dan ASEAN seiring integrasi perbankan di Asia Tenggara dalam QAB.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News