Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Hanwha Life Insurance Indonesia memang terbilang pemain baru di industri asuransi jiwa Tanah Air. Namun, perusahaan asal Korea Selatan tidak main-main menggarap pasarnya di Indonesia. Buktinya, sejak resmi meluncur 24 Oktober 2013 lalu, perseroan tidak buru-buru berjualan, melainkan melakukan strategi dan membangun infrastruktur.
Pada awal kuartal keempat 2014, Hanwha Life mulai berjualan produk asuransi jiwa. Namun, pelan tapi pasti, perseroan juga terus menjalankan peta bisnisnya. Yuk, intip rencana bisnis Hanwha Life di 2015!
Pertama, Hanwha Life akan meneruskan rencana memperluas wilayah operasionalnya. Sampai saat ini, ada lima kantor cabang yang berdiri, yakni Jakarta, Surabaya, Semarang, Medan, Bali. “Tahun 2015, kami akan tambah tiga lagi, Jakarta, Bandung dan Yogyakarta atau Pekanbaru,” pungkas Hendra Thanwijaya ditemui KONTAN, kemarin.
Kedua, Hanwha Life akan melakukan pendidikan dan pelatihan terhadap tenaga pemasarnya. Saat ini, jumlah agen perseroan sebanyak 980 orang. Sebanyak 70% atau 620 orang di antaranya mengantongi sertifikat. Diharapkan, jumlah menjadi 2.000 agen di 2015.
Ketiga, sambung Hendra, perseroan juga akan merilis dua produk anyar. Satu di antaranya produk asuransi jiwa berbasis investasi (unitlink) dan lainnya produk yang mengunggulkan investasi. Tidak hanya itu, perseroan juga akan merambah bisnis bancassurance.
“Saat ini, kontribusi jalur keagenan mendominasi hampir 90%. Ke depan, kami akan mengembangkan juga kanal bancassurance lewat kerja sama dengan bank mitra. Kami sudah mendekati lima calon bank mitra,” terang Hendra.
Keempat, untuk menyasar nasabah korporat, pihaknya juga akan konsentrasi ke perusahaan-perusahaan yang berhubungan dengan Korea Selatan. “Kan banyak investor Korsel yang usaha di Indonesia, nah itu bisa juga kami jadikan peluang,” ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News