Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Johana K.
KONTAN.CO.ID - JAKARTA Prospek pembiayaan kepada sektor UMKM berorientasi ekspor terus dipantau oleh Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia atau yang biasa disebut Indonesia Eximbank. Porsi pembiayaan ke sektor ini pun bakal terus dijaga.
Direktur Pelaksana V Indonesia Eximbank Bonifacius Prasetyo menyebutkan, saat ini porsi pembiayaan ke sektor ini berada di kisaran 11% hingga 12% dibanding total outstanding pembiayaan yang dikelola lembaganya. Porsi sebesar ini, dinilainya sudah cukup ideal.
Sebagai gambaran, hingga Agutus kemarin outstanding pembiayaan Eximbank berada di angka Rp Rp 97,44 triliun. Dengan begitu, yang dialirkan ke segmen UMKM berorientasi ekspor berada sekira Rp 10,7 triliun sampai Rp 11,7 triliun.
Untuk menggenjot pembiayaan ke segmen ini, ia menyebut ada sejumlah cara yang akan dilakukan. "Diantaranya kami akan lebih banyak lagi melakukan penetrasi di daerah untuk mendorong UMKM yang berpotensi menjadi eksportir," katanya, Rabu (11/10).
Selain itu Eximbank juga mengintip peluang untuk meningkatkan kerja sama dengan sejumlah lain, termasuk untuk membantu menyalurkan pembiayaan ke segmen ini. Dengan kerja sama tersebut, Eximbank bisa memanfaatkan chanelling mengguyur pendanaan bagi UMKM berbasis ekspor.
Tak lupa, jasa konsultasi pun bakal dioptimalkan. Diantaranya untuk membantu peningkatan operasional UMKM maupun membantu membuka keran ekspor ke pasar-pasar non tradisional.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News